PLN Karimun Surplus Daya Jelang Ramadhan

Karimun (Antara Kepri) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Rayon Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau surplus daya sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik kepada pelanggan di wilayah Pulau Karimun Besar.

"Insya Allah tidak ada pemadaman bergilir selama Ramadhan, kecuali pemadaman tiba-tiba akibat faktor alam diluar kendali. Namun demikian, kami tetap mengimbau kepada pelanggan untuk tetap berhemat menggunakan listrik," kata Kepala PT PLN Persero Rayon Tanjung Balai Karimun Fauzar Zain di Tanjung Balai Karimun, Selasa.

Fauzar Zain menjelaskan, pasokan daya kepada pelanggan mengalami surplus sekitar 6 megawatt (MW) saat beban puncak. Surplus daya sebanyak itu, menurut dia, ditopang dengan beroperasinya dua mesin pembangkit dengan kapasitas 2x7 MW di PLTU Tanjungsebatak, Kecamatan Tebing.

Sebelumnya, kata dia, dua unit mesin PLTU tersebut tidak beroperasi karena menjalani perawatan rutin atau "overhaul".

Dengan demikian, maka pihaknya mendapat dukungan daya setelah beberapa bulan hanya mengandalkan mesin-mesin pembangkit diesel di Gardu PLTD Bukit Carok, Tebing.

"Kami juga memiliki empat unit mesin pembangkit diesel di Bukit Carok, yang disiapkan sebagai cadangan dan siap beroperasi jika dibutuhkan, atau ketika mesin pembangkit yang lain mengalami gangguan," tuturnya.

Dikatakannya, PLN Rayon Tanjung Balai Karimun jauh hari telah melakukan "overhaul" dan perbaikan terhadap mesin-mesin pembangkit di Gardu PLTD Bukit Carok yang memiliki kapasitas daya saat beban puncak sekitar 25,8 MW.

Jumlah mesin pembangkit diesel di Gardu Bukit Carok, jelas dia, sebanyak 27 unit, termasuk 4 mesin pembangkit diesel sebagai cadangan.

"Total daya yang dihasilkan saat ini, termasuk dua unit mesin PLTU Tanjungsebatak, sekitar 31,8 MW. Artinya, kami mengalami surplus daya," ujarnya.

Untuk mengantisipasi pemadaman bergilir di bulan Puasa, Fauzar mengatakan bahwa pihaknya telah menginstruksikan teknisi dan petugas untuk memantau dan melakukan pemeliharaan secara berkala, termasuk juga mengantisipasi faktor gangguan eksternal, seperti menebang pohon yang berpotensi mengganggu kabel listrik pada beberapa titik.

PLN Karimun yang memiliki pelanggan di Pulau Karimun Besar sekitar 39.000 sambungan, terus berupaya meningkatkan pelayanan, tidak hanya mengatasi pemadaman bergilir, tetapi memperluas penyambungan untuk pelanggan baru.

Dia menambahkan, saat ini pihaknya sedang membangun "Power House" (PH) untuk 17 unit mesin pembangkit diesel baru yang segera didatangkan dari kantor wilayah.

 Kehadiran 17 unit mesin baru itu, menurut dia, akan menambah kapasitas daya sebesar 17 MW, kata Fauzar Zain. (Antara)

Editor: Nurul Hayat