PKS-PPP Usulkan Pulau Galang Tampung Muslim Rohingya

id PKS,PPP,Pulau,Galang,batam,Tampung,Muslim,Rohingya

PKS-PPP Usulkan Pulau Galang Tampung Muslim Rohingya

Juru Bicara Fraksi PKS-PPP, Irwansyah menyerahkan dokumen pandangan fraksinya terhadap nota keuangan Ranperda APBD Perubahan Kepri 2017, di ruang rapat paripurna DPRD Kepri, Senin (Istimewa)

Sebelum menyampaikan pandangan fraksi, izinkan kami menyampaikan sikap fraksi kami terhadap permasalahan muslim Rohingya yang ditindas. Kami ingin Pemerintah Kepri memperhatikan permasalahan kemanusian ini secara serius
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Fraksi Keadilan Sejahtera-Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Provinsi Kepulauan Riau mengusulkan Pulau Galang, Batam sebagai tempat untuk menampung muslim Rohingya.

Usulan itu disampaikan juru bicara Fraksi Keadilan Sejahtera-PPP, Irwansyah sebelum menyampaikan pandangan fraksinya terhadap Rancangan Peraturan Daerah APBD Perubahan 2017 di Kantor DPRD Kepri, Senin.

"Sebelum menyampaikan pandangan fraksi, izinkan kami menyampaikan sikap fraksi kami terhadap permasalahan muslim Rohingya yang ditindas. Kami ingin Pemerintah Kepri memperhatikan permasalahan kemanusian ini secara serius," ujarnya.

Irwansyah juga sempat memanggil Sekda Kepri TS Arif Fadillah sebanyak dua yang sedang ngobrol dengan Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak saat ia membacakan sikap fraksinya terhadap permasalahan muslim Rohingya.

"Pak Sekda, Pak Sekda, tolong didengar pesan kami kepada Gubernur Kepri Nurdin Basirun," katanya, yang diusung PPP.

Sekda Arif Fadillah pun menoleh ke arah Irwansyah yang sedang berdiri di atas podium.

Ia mengemukakan Fraksi Keadilan Sejahtera-PPP meminta Pemprov Kepri untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar diberikan izin untuk menampung muslim Rohingya yang tertindas.

"Kami mengusulkan agar Pulau Galang, Batam ditetapkan sebagai tempat tinggal para korban penindasan di Rohingya," ujarnya.

Irwansyah menjelaskan Pulau Galang memiliki sejarah panjang dalam menampung para pengungsi asing. Dahulu, pulau ini pernah menampung warga negara Vietnam saat terjadi konflik di negara itu.

Langkah yang diambil pemerintah pada saat itu dinilai sudah tepat sebagai bentuk kepedulian Indonesia terhadap permasalahan kemanusiaan di dunia. Kali ini, menurut dia sejarah itu dapat diukir kembali sebagai bentuk kepedulian Indonesia terhadap permasalahan yang diderita muslim Rohingya.

"Berbuat baik akan membuahkan hasil yang baik. Kepri mampu melakukannya sebagai bentuk perhatian kepada muslim Rohingya yang tertindas," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri Nurdin Basirun memberi apresiasi kepada masyarakat yang tinggal di wilayah itu yang berhasil menggalang dana sekitar Rp230 juta untuk membantu muslim Rohingya.

"Ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat dan pemerintah kepada muslim Rohingya," kata Nurdin. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE