Batam (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas I khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam mencatat 35.000 Warga Negara Indonesia (WNI) pergi ke luar negeri melalui Kota Batam menggunakan transportasi kapal feri sepanjang bulan Mei 2022.
“Pada Mei, sekitar 35.000 WNI yang berangkat (ke luar negeri) dan sekitar 12.500 WNA yang masuk (ke Indonesia). Data ini berdasarkan data bulanan Tempat Pemeriksaan Imigrasi pada Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center,” ujar Kabid Teknologi Informasi Keimigrasian, Imigrasi Batam Tessa Harumdila di Batam Kepulauan Riau, Sabtu.
Jumlah WNI yang keluar negeri dari Batam pada Mei 2022 naik signifikan jika dibandingkan pada bulan April sekitar 16.000 WNI yang berangkat dan sekitar 3.000 WNA yang masuk.
Peningkatan itu, kata Tessa, seiring dengan kondisi pandemi COVID-19 dunia yang semakin membaik, sehingga membuat banyak negara akhirnya membuka kembali pintu masuk ke negara mereka.
Baca juga:
Pemprov Kepri sesalkan tiga calon guru P3K mundur
KKP salurkan 4,7 ton ikan untuk warga Batam
“Hal ini tentu menjadi berita baik bagi para pelaku perjalanan lintas negara di seluruh dunia yang memang sudah lama menanti untuk dapat kembali melakoni hobi (jalan-jalan) mereka tersebut,” katanya.
Terutama Batam yang berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia yang sejak awal tahun 2022 sudah mulai mempersiapkan diri untuk kembali mengakomodir antusiasme ini, hingga akhirnya Singapura dan Malaysia resmi membuka kembali pintu perbatasan mereka pada April 2022.
“Singapura mengawali pembukaan kembali pintu perbatasan mereka ke pulau Batam yang dipusatkan melalui Pelabuhan Tanah Merah, sedangkan Malaysia melalui pelabuhan Setulang Laut, Pasir Gudang dan Tanjung Pengelih,” ucap Tessa.
Pembukaan kembali pintu perbatasan kedua negara ini disambut baik dengan pengoperasian beberapa pelabuhan internasional di Kota Batam, salah satunya adalah Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre.
Sejak dibukanya kembali pintu perbatasan Singapura dan Malaysia pada awal April 2022, jumlah penumpang yang ke luar dan yang masuk, baik Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) khususnya melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre semakin meningkat setiap harinya.
Baca juga:
Batam bersiap hadapi lonjakan wisman seiring pembukaan HarbourFront
Kepri jadi tuan rumah GTRA summit 2023
Belum lagi nanti pada tanggal 15 Juni 2022, antusiasme pelaku perjalanan lintas negara akan semakin meningkat terutama dari dan yang akan menuju ke pulau Batam.
“Singapura yang tadinya hanya membuka satu pelabuhan saja, direncanakan pada tanggal 15 Juni mendatang akan membuka kembali satu pelabuhan mereka, yakni Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Front dengan jumlah total masing-masing 26 trip kedatangan dan keberangkatan,” tuturnya.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Imigrasi catat 35.000 WNI ke luar negeri melalui Batam pada bulan Mei