Batam (ANTARA News) - Chevron Corporation, Mitsui Exploration Co., Ltd. (MOECO) dan PTT Exploration and Production Public Company Limited membagikan sebanyak 650 helm untuk siswa SD Batu Ampar, Batam.
Bagian Komunikasi Chevron Indonesia Dwi Pujosutrisno, Kamis, mengatakan, bantuan helm itu adalah program pendidikan yang mendorong dan mendidik anak-anak mengenakan helm.
"Beberapa waktu lalu, kami ke sekolah itu dan menemukan hanya sedikit dari anak-anak yang menggunakan helm. Padahal mereka di antar jemput orang tuanya dengan kendaraan roda dua," kata Dwi.
Ia mengatakan, program pembagian helm akan berlangsung selama satu tahun dan diawasi oleh Asia Injury Prevention (AIP) Foundation yang berkantor di Vietnam.
Sebelum diserahkan, orang tua dan guru diberin pelatihan terkait upaya memberi motivasi pada orang tua dan guru untuk menerapkan program ini secara serius agar anak-anak disiplin mengenakan helm, kata dia.
Program pembagian helm merupakan gerakan untuk mendukung Satu Dekade Aksi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Keselamatan di Jalan, sebuah studi Transport Research Group Universitas Indonesia pada 2009 yang mengungkapkan mayoritas kecelakaan di jalan yang memakan korban adalah pengendara sepeda motor.
Untuk itu perlindungan pengendara dan penumpang anak-anak menjadi keharusan, kata dia.
Chevron, MOECO dan PTTEP mempunyai komitmen untuk menjaga keselamatan di seluruh area proyek dan keselamatan masyarakat di sekitar wilayah kerjanya, kata dia.
"Anak-anak adalah masa depan Indonesia dan kita mempunyai kewajiban untuk menjaga dan melindungi mereka. Mengenakan helm saat bersepeda motor adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi anak-anak," kata dia. (Btm1)
Bagian Komunikasi Chevron Indonesia Dwi Pujosutrisno, Kamis, mengatakan, bantuan helm itu adalah program pendidikan yang mendorong dan mendidik anak-anak mengenakan helm.
"Beberapa waktu lalu, kami ke sekolah itu dan menemukan hanya sedikit dari anak-anak yang menggunakan helm. Padahal mereka di antar jemput orang tuanya dengan kendaraan roda dua," kata Dwi.
Ia mengatakan, program pembagian helm akan berlangsung selama satu tahun dan diawasi oleh Asia Injury Prevention (AIP) Foundation yang berkantor di Vietnam.
Sebelum diserahkan, orang tua dan guru diberin pelatihan terkait upaya memberi motivasi pada orang tua dan guru untuk menerapkan program ini secara serius agar anak-anak disiplin mengenakan helm, kata dia.
Program pembagian helm merupakan gerakan untuk mendukung Satu Dekade Aksi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Keselamatan di Jalan, sebuah studi Transport Research Group Universitas Indonesia pada 2009 yang mengungkapkan mayoritas kecelakaan di jalan yang memakan korban adalah pengendara sepeda motor.
Untuk itu perlindungan pengendara dan penumpang anak-anak menjadi keharusan, kata dia.
Chevron, MOECO dan PTTEP mempunyai komitmen untuk menjaga keselamatan di seluruh area proyek dan keselamatan masyarakat di sekitar wilayah kerjanya, kata dia.
"Anak-anak adalah masa depan Indonesia dan kita mempunyai kewajiban untuk menjaga dan melindungi mereka. Mengenakan helm saat bersepeda motor adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi anak-anak," kata dia. (Btm1)