Jakarta (ANTARA) - Menteri PertahananPrabowo Subianto mengukuhkan KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (WSH)-991 sebagai kapal bantu rumah sakit (BRS), menambah kekuatan TNI Angkatan Laut.
Pengukuhan KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Menhan RI Prabowo Subianto di sela-sela acara Indo Marine Expo & Forum 2022 di Dermaga Koarmada RI Pondok Dayung, Jakarta Utara, Kamis.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, Kamis, tanggal 3 November 2022, pukul 09.42 WIB, dengan ini nama dokter Wahidin Sudirohusodo saya kukuhkan menjadi nama KRI dr. Wahidin Sudirohusodo dengan nomor lambung 991," kata Menhan.
Dalam kesempatan tersebut, Menhan mendapatkan cendera mata berupa lukisan dr. Wahidin Sudirohusodo dari ahli waris almarhum Wahidin Sudirohusodo yang hadir.
"Pemberian nama pahlawan nasional kepada kapal ini membuktikan bahwa kita selalu ingat asal usul kita, kita ingat bahwa kita merdeka karena pengorbanan keteladan dan kepemimpinan para pahlawan nasional kita," kata Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan AL yang terus melestarikan cinta tanah air melalui pemberian nama nama pahlawan nasional pada kapal yang penting.
KRI dr. Wahidin Sudirohusodo adalah kapal jenis BRS hasil karya anak bangsa PT PAL Indonesia di Surabaya.
Pembuatan kapal ini diawali dengan pemotongan besi pertama yang dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2019, kemudian pemasangan lunas pertama pada tanggal 14 Oktober 2019.
"Kita bangga bahwa putra/putri Indonesia sekarang sudah mampu membuat kapal-kapal yang cukup rumit dan cukup besar. Kemampuan ini harus kita teruskan. Saya ucapkan selamat juga kepada PT PAL dan jajaran yang sudah bekerja keras," kata Prabowo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo kukuhkan KRI Wahidin Sudirohusodo sebagai kapal rumah sakit
Pengukuhan KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Menhan RI Prabowo Subianto di sela-sela acara Indo Marine Expo & Forum 2022 di Dermaga Koarmada RI Pondok Dayung, Jakarta Utara, Kamis.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, Kamis, tanggal 3 November 2022, pukul 09.42 WIB, dengan ini nama dokter Wahidin Sudirohusodo saya kukuhkan menjadi nama KRI dr. Wahidin Sudirohusodo dengan nomor lambung 991," kata Menhan.
Dalam kesempatan tersebut, Menhan mendapatkan cendera mata berupa lukisan dr. Wahidin Sudirohusodo dari ahli waris almarhum Wahidin Sudirohusodo yang hadir.
"Pemberian nama pahlawan nasional kepada kapal ini membuktikan bahwa kita selalu ingat asal usul kita, kita ingat bahwa kita merdeka karena pengorbanan keteladan dan kepemimpinan para pahlawan nasional kita," kata Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan AL yang terus melestarikan cinta tanah air melalui pemberian nama nama pahlawan nasional pada kapal yang penting.
KRI dr. Wahidin Sudirohusodo adalah kapal jenis BRS hasil karya anak bangsa PT PAL Indonesia di Surabaya.
Pembuatan kapal ini diawali dengan pemotongan besi pertama yang dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2019, kemudian pemasangan lunas pertama pada tanggal 14 Oktober 2019.
"Kita bangga bahwa putra/putri Indonesia sekarang sudah mampu membuat kapal-kapal yang cukup rumit dan cukup besar. Kemampuan ini harus kita teruskan. Saya ucapkan selamat juga kepada PT PAL dan jajaran yang sudah bekerja keras," kata Prabowo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo kukuhkan KRI Wahidin Sudirohusodo sebagai kapal rumah sakit