Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Kanwil Kemenag Riau Mahyudin mengatakan Riau mendapat penambahan 183 orang calon haji sebagai bagian dari tambahan kuota secara nasional.

"Secara nasional Indonesia mendapatkan tambahan kuota dengan rincian 7.360 jamaah reguler dan 640 jamaah khusus dan untuk Riau diperkirakan sebanyak 183 orang jamaah tambahan," kata Mahyudin dalam keterangannya di Pekanbaru, Selasa.

Petunjuk teknis penetapan nama-nama jamaah saat ini sedang digodok oleh pusat.

Ia menyebutkan calon Jamaah Haji Riau pada musim haji tahun  1444 H/2023 M akan diterbangkan dalam 13 kelompok terbang penuh dan 1 kloter gabungan.

"Terdapat penambahan kloter dari semula yang hanya 11 kloter penuh dan 1 kloter gabungan. Ini karena terdapat pengurangan jumlah kursi dalam pesawat yang akan mengangkut jamaah menuju Arab Saudi yang awalnya untuk 450 menjadi 374 kursi," kata dia.

Sementara itu, Provinsi Kepulauan Riau mendapatkan tambahan kuota haji menyusul penambahan kuota pemberangkatan jamaah haji bagi Indonesia pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023.  

Pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023, Pemerintah Indonesia sebelumnya mendapat kuota memberangkatkan 221.000 orang untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, tetapi kemudian mendapat tambahan kuota sebanyak 8.000 orang.

"Dari penambahan 8.000 ini, kita dapat 47 kuota haji lagi," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau Mahbub Daryanto di Batam, Senin.

Ia mengatakan bahwa Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebelumnya mendapat kuota memberangkatkan 1.291 orang untuk berhaji pada tahun 2023.

"Jamaah Kepri ada 1.291 orang dan masih ada yang belum melunasi (biaya perjalanan ibadah haji) 217 orang," katanya.

"Kalau ditambah 47 orang yang kuota tambahan itu, jadi 217 ditambah 47 yang belum lunas," ia menambahkan.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Riau dapat kuota tambahan 183 calon haji

Pewarta : Frislidia
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025