Jenewa (ANTARA) - Presiden Israel Isaac Herzog pada Kamis menuntut para sandera yang ditawan di Jalur Gaza dibebaskan, dan menjamin keselamatan rakyat Israel untuk mengakhiri serangan Tel Aviv terhadap wilayah kantung Palestina.

“Untuk mengubah keadaan, kita perlu mendapatkan kembali para sandera. Kita harus mencegah teror kembali terjadi, dan kita harus bergerak menuju normalisasi di kawasan ini,” kata Isaac Herzog di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

"Rakyat Israel kehilangan kepercayaan dalam proses perdamaian, karena mereka dapat melihat bahwa teror dimuliakan oleh tetangga kami," sebut Herzog, menambahkan bahwa warga di Israel ingin mengetahui sebuah serangan yang serupa dengan serangan yang terjadi pada 7 Oktober oleh kelompok Palestina Hamas tidak akan terjadi lagi.

Dia mengatakan Israel tidak hanya memerangi Hamas, dan mengatakan bahwa hal ini menunjukkan Iran sebagai sumber semua kejahatan.

“Ada sebuah kerajaan jahat yang muncul dari Teheran yang menghabiskan miliaran dolar untuk membeli senjata…untuk menggagalkan stabilitas kawasan dan dunia,” katanya. “Dan hal ini perlu diatasi dengan koalisi yang sangat kuat.”

Presiden Israel itu mengatakan Hamas harus ditumbangkan untuk "masa depan yang lebih baik bagi rakyat Palestina."

Herzog mengklaim Israel berperang untuk "seluruh dunia", dan dan menegaskan bahwa Eropa dan Amerika Serikat "akan menjadi target berikutnya" jika bukan karena Tel Aviv.




Sumber: Anadolu

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Israel tuntut pembebasan sandera dan akhiri serangan ke Gaza

Pewarta : Yoanita Hastryka Djohan
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024