Jakarta (ANTARA) -
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jeka Saragih sebut berjuang di UFC untuk Indonesia dan daerah asal
Petarung UFC Jeka Saragih, menyebut dirinya berjuang di kompetisi bergengsi seni bela diri campuran itu, semata-mata untuk mengharumkan nama Indonesia, serta ingin mendongkrak pembangunan di daerah asalnya, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
"Yang saya perjuangkan agar daerah saya bisa terdongkrak dan lebih diperhatikan lagi oleh pemerintah, seperti pembangunan infrastruktur jalan, fasilitas olahraga, dan lain-lain," kata Jeka saat menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Jumat, melalui daring Zoom, terkait pertandingannya melawan petarung UFC lainnya, Westin Wilson asal Amerika Serikat (AS).
Ia menegaskan bahwa percuma bisa berhasil dan sukses di UFC, bila tidak bisa membawa perubahan untuk daerah kelahirannya.
"Apa artinya sebuah prestasi kalau tidak bermanfaat untuk masyarakat dan orang sekitar," ujar dia.
Ia merasa miris dengan kondisi anak muda yang banyak terjerat kasus kriminal seperti jadi pelaku begal, pengguna atau pemakai narkoba, dan lainnya.
Menurut dia, hal itu terjadi karena masih kurangnya perhatian dari pemangku kepentingan (stakeholder) untuk menyiapkan tempat beraktivitas produktif bagi anak-anak muda, sehingga mereka melampiaskan aktivitasnya ke arah jalan yang salah.
Ia membeberkan, sangat penting untuk membangun fasilitas infrastruktur dan ekosistem olahraga, agar bisa menarik minat anak muda untuk menjadikan olahraga sebagai pilihan atau jalan hidup untuk berprestasi, sehingga meninggalkan kegiatan yang negatif.
"Saya sejak 2019 telah melatih dan memfasilitasi ratusan anak muda di Kabupaten Simalungun untuk bisa menjadi petarung mixed martial art (MMA) atau UFC," ujar dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jeka Saragih sebut berjuang di UFC untuk Indonesia dan daerah asal