Jakarta (ANTARA) - Atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa mengamankan satu tiket di babak eliminasi 1/16 nomor individu recurve putri Olimpiade Paris 2024.
Dalam pertandingan babak eliminasi 1/32 yang berlangsung di Esplanade des Invalides, Paris, Prancis, Selasa, Diananda mengatasi perlawanan atlet panahan Belada, Laura van der Winkel dengan skor 7-1.
Di set pertama, Diananda langsung melesatkan total 25 poin dan mengungguli Laura van der Winkel yang hanya mampu mengamankan 24 poin dari tiga kali percobaan. Diananda unggul 2-0.
Memasuki set kedua, Diananda mencatatkan 10,9,10 dari tiga kali percobaan sedangkan Laura mencatatkan 7,10,7 dari tiga kali percobaan. Dengan perolehan 29 poin, Diananda kian memperlebar jarak dan unggul 4-0 pada set kedua.
Pada set ketiga, Diananda melepaskan tiga kali percobaan dengan total memperoleh 25 poin, raihan tersebut masih mampu disamakan oleh Laura yang mencatatkan 7,9,9 dari tiga kali percobaan. Diananda unggul 5-1.
Memasuki set penentu, Diananda tak terbendung dengan mengamankan total 29 poin, sementara Laura yang sudah memperbaiki perolehan poinnya dengan melesatkan total 28 poin harus mengakui ketangguhan Diananda. Dianananda menang dengan skor 7-1.
Atlet berusia 22 tahun tersebut melaju ke babak 1/16 dengan menghadapi calon lawan asal Amerika Serikat, Catalina Gnoriega.
Atlet panahan Indonesia, Syifa Nur Afifah Kamal...
Atlet panahan Indonesia, Syifa Nur Afifah Kamal mengakui ketangguhan atlet panahan India, Bhajan Kaur dengan skor 3-7 di babak eliminasi 1/32 nomor individu recurve putri Olimpiade Paris 2024 yang berlangsung di Esplanade des Invalides, Paris, Prancis, Selasa.
Di set pertama, Syifa mencatatkan rata-rata sembilan poin dari tiga kali percobaan dengan mengamankan total 27 poin. Raihan tersebut disamai oleh Bhajan Kaur yang juga mengamankan total 27 poin. Skor imbang 1-1.
Pada set kedua, Syifa mencatatkan total 29 poin usai mendapatkan dua kali poin sempurna pada percobaan kedua dan ketiga. Sementara itu, Bhajan Kaur masih belum mampu beranjak dari koleksi poin yang sama yakni total 27 poin. Syifa unggul 3-1.
Berada di set ketiga, Syifa kehilangan kendali permainan usai mencatatkan rata-rata sembilan poin dari tiga kali percobaan. Sedangkan Bhajan Kaur mengamankan total 29 poin, dengan percobaan kedua dan ketiga memperoleh poin sempurna. Skor imbang 3-3.
Di set keempat, Syifa kehilangan momentum untuk unggul usai hanya mampu mengamankan 25 poin dari tiga kali percobaan berbanding Bhajan Kaur yang memperoleh rata-rata 9 poin. Bhajan Kaur kini berbalik unggul 5-3.
Pada set penentuan, Syifa kembali mendulang total 25 poin dari tiga kali percobaan, sementara Bhajan Kaur kian memperbaiki perolehan hasil dari set keempat dengan mengamankan total 28 poin. Dengan kekalahan di set kelima, Syifa harus mengakui ketangguhan Bhajan Kaur dengan skor 3-7.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Diananda tak terbendung dan amankan satu tiket di eliminasi 1/16
Dalam pertandingan babak eliminasi 1/32 yang berlangsung di Esplanade des Invalides, Paris, Prancis, Selasa, Diananda mengatasi perlawanan atlet panahan Belada, Laura van der Winkel dengan skor 7-1.
Di set pertama, Diananda langsung melesatkan total 25 poin dan mengungguli Laura van der Winkel yang hanya mampu mengamankan 24 poin dari tiga kali percobaan. Diananda unggul 2-0.
Memasuki set kedua, Diananda mencatatkan 10,9,10 dari tiga kali percobaan sedangkan Laura mencatatkan 7,10,7 dari tiga kali percobaan. Dengan perolehan 29 poin, Diananda kian memperlebar jarak dan unggul 4-0 pada set kedua.
Pada set ketiga, Diananda melepaskan tiga kali percobaan dengan total memperoleh 25 poin, raihan tersebut masih mampu disamakan oleh Laura yang mencatatkan 7,9,9 dari tiga kali percobaan. Diananda unggul 5-1.
Memasuki set penentu, Diananda tak terbendung dengan mengamankan total 29 poin, sementara Laura yang sudah memperbaiki perolehan poinnya dengan melesatkan total 28 poin harus mengakui ketangguhan Diananda. Dianananda menang dengan skor 7-1.
Atlet berusia 22 tahun tersebut melaju ke babak 1/16 dengan menghadapi calon lawan asal Amerika Serikat, Catalina Gnoriega.
Atlet panahan Indonesia, Syifa Nur Afifah Kamal...
Atlet panahan Indonesia, Syifa Nur Afifah Kamal mengakui ketangguhan atlet panahan India, Bhajan Kaur dengan skor 3-7 di babak eliminasi 1/32 nomor individu recurve putri Olimpiade Paris 2024 yang berlangsung di Esplanade des Invalides, Paris, Prancis, Selasa.
Di set pertama, Syifa mencatatkan rata-rata sembilan poin dari tiga kali percobaan dengan mengamankan total 27 poin. Raihan tersebut disamai oleh Bhajan Kaur yang juga mengamankan total 27 poin. Skor imbang 1-1.
Pada set kedua, Syifa mencatatkan total 29 poin usai mendapatkan dua kali poin sempurna pada percobaan kedua dan ketiga. Sementara itu, Bhajan Kaur masih belum mampu beranjak dari koleksi poin yang sama yakni total 27 poin. Syifa unggul 3-1.
Berada di set ketiga, Syifa kehilangan kendali permainan usai mencatatkan rata-rata sembilan poin dari tiga kali percobaan. Sedangkan Bhajan Kaur mengamankan total 29 poin, dengan percobaan kedua dan ketiga memperoleh poin sempurna. Skor imbang 3-3.
Di set keempat, Syifa kehilangan momentum untuk unggul usai hanya mampu mengamankan 25 poin dari tiga kali percobaan berbanding Bhajan Kaur yang memperoleh rata-rata 9 poin. Bhajan Kaur kini berbalik unggul 5-3.
Pada set penentuan, Syifa kembali mendulang total 25 poin dari tiga kali percobaan, sementara Bhajan Kaur kian memperbaiki perolehan hasil dari set keempat dengan mengamankan total 28 poin. Dengan kekalahan di set kelima, Syifa harus mengakui ketangguhan Bhajan Kaur dengan skor 3-7.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Diananda tak terbendung dan amankan satu tiket di eliminasi 1/16