Jakarta (ANTARA) - PSSI menyatakan ingin pelatih timnas senior Indonesia yang baru nanti dapat melakukan "transfer ilmu" kepada pelatih-pelatih lokal yang bergabung dalam tim kepelatihan agar memunculkan pelatih-pelatih hebat tanah air semacam Nova Arianto.
Nova "lahir" dari transfer pada era kepelatihan Shin Tae-yong (STY) saat mendampingi pelatih asal Korea Selatan itu selama lima tahun menjadi asisten pelatih tim Garuda.
PSSI berharap pelatih baru timnas Indonesia berlaku seperti itu.
"Berkaitan dengan pelatih timnas senior, ini memang menjadi isu, tapi yakinlah bahwa kami di PSSI ingin betul-betul mendapatkan pelatih timnas senior yang sesuai kriteria yang kami butuhkan," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji pada jumpa pers di Jakarta, Selasa.
"Hal terpenting yang perlu saya sampaikan, pelatih yang terpilih nanti hal utamanya harus mau menerima asisten-asisten dari lokal untuk bergabung secara bersama-sama. Contohnya sama, coach Nova, dari nol. Awalnya sama, kita minta STY ada pelatih lokal yang ikut di tim," tambah dia.
Nova d mendampingi STY dalam 57 pertandingan tim senior. Dia terlibat dalam perjalanan bersejarah Indonesia saat menembus babak 16 besar Piala Asia 2023 dan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Setelah menimba ilmu dengan STY, Nova dipercaya memimpin timnas U-17 yang kemudian ia bawa lolos ke Piala Dunia U-17 2025 melalui jalur kualifikasi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PSSI ingin lahirkan "Nova Arianto" baru