Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau menilai warga setempat antusias menerima vaksin COVID-19, sebagai upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh melawan virus Corona.
Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyatakan antusiasme warga terlihat dari banyaknya warga yang datang ke lokasi pusat pemberian vaksin di aula olahraga (sport hall) Temenggung Abdul Djamal dalam beberapa hari terakhir.
"Ini menunjukkan bahwa masyarakat memang sangat antusiasme divaksin," kata Wakil Wali Kota dalam keterangan, Rabu.
Berdasarkan catatannya, pada hari pertama pelaksanaan vaksin, terdapat 900 warga yang datang, dan meningkat pada hari kedua sebanyak 1.900 orang dan esoknya sebanyak 2.500 orang.
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan warga untuk tetap menjalankan protokol kesehatan saat mengantre untuk mendapatkan suntikan vaksin. Ia mengajak warga untuk tetap mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak berkerumun.
Ia mengakui terdapat antrean saat pelaksanaan vaksinasi di Temenggung Abdul Djamal. Namun, menurut dia, itu tidak berlangsung lama karena langsung ditangani petugas.
"Vaksinasi dimulai pukul 08.00 WIB tapi ternyata banyak yang sudah datang sebelum jam itu. Sehingga antrean sempat panjang, tapi itu tidak berlangsung lama," kata dia.
Pihaknya langsung mengevaluasi hal itu agar tidak berulang. "Intinya kami tetap ingin lebih baik ke depan. Jangan sampai terjadi lagi seperti ini," kata dia.
Berita Terkait
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Pemkot Batam berkomitmen untuk tingkatkan kualitas pengelolaan pemda lewat MCP
Kamis, 28 Maret 2024 15:00 Wib
Anggota Kodim 1307 dikerahkan atasi tanah longsor di Kabupaten Poso
Kamis, 28 Maret 2024 14:19 Wib
Rudi: Industri digital jadi mesin penggerak ekonomi baru
Kamis, 28 Maret 2024 13:22 Wib
Perusahaan manufaktur Tiongkok rencana kembangkan usaha di Batam
Kamis, 28 Maret 2024 12:58 Wib
Polres Bintan keluarkan maklumat larangan untuk bakar hutan dan lahan
Kamis, 28 Maret 2024 12:38 Wib
Kemlu RI: 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang pasti egera dipulangkan
Kamis, 28 Maret 2024 10:10 Wib
Komentar