Batam (ANTARA) - Badan Pengusahaan (BP) Batam laksanakan vaksinasi COVID-19 tahap kedua bagi para pegawai di Balairungsari BP Batam, Kamis (24/6).
Kepala Seksi Pengembangan Layanan Medik RSBP Batam, dr.Maisharah mengatakan, kegiatan vaksinasi yang pihaknya lakukan saat ini sesuai dengan jadwal. Dan jarak antara vaksinasi pertama dan kedua adalah dua minggu.
"Vaksinasi kali ini untuk para pegawai BP Batam yang sudah melaksanakan vaksin pada 1 April lalu dan target kami hari ini 160 pegawai sudah tervaksin," kata Maisharah dalam rilis yang ANTARA terima, Kamis.
Adapun jenis vaksinasi COVID-19 dosis kedua pada kali ini sama seperti sebelumnya, yaitu AstraZeneca.
Kegiatan vaksinasi COVID-19 dosis kedua ini pun dilakukan secara bertahap hingga bulan Juli mendatang agar target 2.800 pegawai tervaksin sepenuhnya dapat tercapai.
Melihat adanya keluhan atau kondisi pada pasca vaksinasi tahap pertama, Maisharah mengatakan pihaknya tidak menemukan gejala yang membahayakan.
Ia juga mengatakan, bahwa terjadi selisih antara jumlah pegawai yang divaksin COVID-19 pada tahap pertama dan kedua.
"Hal tersebut dikarenakan ada beberapa pegawai yang tidak memenuhi kriteria untuk vaksinasi tahap kedua. Seperti pegawai yang terkonfirmasi positif COVID-19," ucap Maisharah.
Menanggapi hal tersebut, dirinya mengatakan masih menunggu kebijakan dan koordinasi dari Biro SDM dan Organisasi BP Batam untuk vaksinasi lanjutan bagi yang tidak memenuhi kriteria.
Untuk diketahui, saat ini Kepala BP Batam, Rudi yang juga sebagai Walikota Batam, secara gencar melakukan peninjauan kegiatan vaksinasi COVID-18 di Kota Batam.
Rudi optimis vaksinasi yang mulai dilakukan secara lebih masif di Kota Batam sejak 13 Juni 2021 lalu akan mencapai target 70% pada akhir Juni mendatang.
Apalagi saat ini, akses vaksinasi COVID-19 juga telah tersedia di seluruh Puskesmas dan Kelurahan di Kota Batam.
"Jadi setiap Kecamatan kita minta minimal ada satu Kelurahan untuk melakukan Vaksinasi. Kita sediakan vaksinatornya dan membaginya se-Kota Batam," jelas Rudi.
Maka dari itu, Rudi berharap dengan adanya kegiatan vaksinasi COVID-19 secara serentak ekonomi Batam akan pulih kembali karena warganya sudah tervaksin.
"Namun masyarakat juga tidak boleh lengah pasca vaksinasi. Harus tetap mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas di luar ruangan," pesan Rudi.
Berita Terkait
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
Bapenda Batam sebut pendapatan dari jasa hotel pada April capai Rp10,9 miliar
Jumat, 19 April 2024 14:46 Wib
BP Batam dukung realisasi pembangunan gerai premium
Jumat, 19 April 2024 12:04 Wib
Bandara Batam layani 1.681 penerbangan selama mudik Lebaran
Kamis, 18 April 2024 18:37 Wib
Dubes Denmark: Batam punya indikator ekonomi yang impresif
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib
Wali Kota Batam berupaya tarik investor guna perluas lapangan kerja
Kamis, 18 April 2024 15:19 Wib
Batam jadi tuan rumah MTQH tingkat Provinsi Kepri
Kamis, 18 April 2024 14:38 Wib
Komentar