Batam (ANTARA) - Pusat wisata kuliner Welcome to Batam mulai dipadati pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang menjajakan juadah kepada warga, setelah beberapa lama tidak beroperasi karena pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.
"Pengunjung sudah mulai ada, jadi jualan lagi," kata penjual minuman Eni di Batam, Kepulauan Riau, Ahad.
Ia mengatakan, sejak pelonggaran PPKM awal pekan lalu, pengunjung mulai datang ke ikon kota itu. Pedagang pun mulai beraktivitas kembali menjajakan dagangannya.
Jumlah pengunjung meningkat pada akhir pekan.
"Yang beli belum ramai seperti biasa, tapi boleh lah. Dari pada tidak berjualan," kata dia yang selama PPKM level empat berhenti berusaha.
Pedagang minuman yang lain, Dian mengatakan jumlah pengunjung memang belum banyak, namun mulai dapat menggerakkan ekonomi UMKM yang berusaha di sana.
Ia bercerita, sebelum pandemi COVID-19, ratusan warga setempat, wisatawan dalam dan luar negeri datang ke pusat kuliner itu, nama kini hanya puluhan saja.
"Apalagi kalau akhir pekan, warga habis jogging ke sini. Tapi sekarang sudah enggak ada yang jogging, jadi ya sepi," kata dia.
Sementara itu, dalam SE Wali Kota Batam yang terbit 24 Agustus 2021, diatur restoran dan kafe sedang dan besar yang berada di lokasi sendiri maupun di pusat perbelanjaan diperbolehkan melayani makan di tempat dengan pembatasan jam operasional hingga pukul 20.00 WIB dengan kapasitas pengunjung 25 persen, dua orang per meja, serta menerapkan protokol kesehatan lebih ketat.
Warung makan, pedagang kaki lima, lapak jajanan dan sejenisnya diizinkan buka dengan protokol kesehatan yang ketat.
Berita Terkait
Pemkot Batam siapkan 10 lokasi operasi pasar jelang lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 16:39 Wib
PLN Batam dan Kejaksaan tandatangani MoU penanganan hukum
Jumat, 8 Maret 2024 16:31 Wib
Dinkes Batam pastikan pelayanan kesehatan saat momen lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 15:09 Wib
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Pemkot Batam berkomitmen untuk tingkatkan kualitas pengelolaan pemda lewat MCP
Kamis, 28 Maret 2024 15:00 Wib
Rudi: Industri digital jadi mesin penggerak ekonomi baru
Kamis, 28 Maret 2024 13:22 Wib
Perusahaan manufaktur Tiongkok rencana kembangkan usaha di Batam
Kamis, 28 Maret 2024 12:58 Wib
Komentar