Tanjungpinang (ANTARA) - Penerima bantuan pinjaman dana bergulir kerap tidak mengembalikan bantuan yang telah diberikan akhirnya Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau terpaksa menghentikan bantuan tersebut.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad, di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan, program dana bantuan pinjaman bergulir tersebut dihentikan lantaran kerap tidak dikembalikan oleh penerima bantuan itu.
Petugas yang menagih pinjaman bergulir terkadang tidak membawa hasil lantaran penerima bantuan itu menganggap tidak perlu dikembalikan. Bahkan biaya operasional penagihan terkadang lebih besar dari uang yang dipinjam sehingga dinilai tidak efisien.
Biaya operasional yang cukup besar disebabkan penerima dana bergulir itu tinggal di pulau-pulau.
"Tentu tidak boleh (biaya operasional penagihan lebih besar daripada uang yang dipinjam. Tidak efisien, dan tidak boleh terulang lagi," katanya.
Ia menuturkan dana bantuan pinjaman bergulir memungkinkan untuk diputihkan, terutama yang sudah lama mendapatkan bantuan itu. "Kami masih mempelajari aturannya," ucapnya.
Meski program dana bantuan pinjaman bergulir ditiadakan, Ansar mengemukakan bantuan tetap diberikan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Pemprov Kepri memberi bantuan berupa subsidi bunga pinjaman yang ditetapkan bank.
Pemprov Kepri sudah menjalin kerja sama dengan Bank Riau Kepri untuk melaksanakan program itu. Masyarakat yang memenuhi persyaratan dapat meminjam dana melalui bank.
"Bunga pinjaman dibayar oleh Pemprov Kepri. Saya pikir ini lebih efektif," ujarnya.
Berita Terkait
Keberangkatan 1.324 calon haji Kepri dibagi dalam tiga kloter
Sabtu, 20 April 2024 16:18 Wib
KKP beri dukungan pada 376 UPI UMKM di 12 provinsi Indonesia, termasuk Kepri
Sabtu, 20 April 2024 15:46 Wib
KONI Kepri : Atlet lolos PON 2024 ikut pelatda mulai Mei
Sabtu, 20 April 2024 13:08 Wib
Kepri dapat rekor MURI untuk Kebaya Labuh dan kue Tepung Gomak
Sabtu, 20 April 2024 7:04 Wib
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
BPBD Natuna padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Selatan
Jumat, 19 April 2024 16:00 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Komentar