Beijing (ANTARA) - Pesawat Tibet Airlines yang mengangkut 133 penumpang dan sembilan awak terbakar saat hendak lepas landas dari Bandar Udara Internasional Jiangbei, Chongqing, China, Kamis, namun tidak ada korban yang meninggal dunia dalam peristiwa itu.
Meski demikian, 40 penumpang mengalami luka-luka, dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Peristiwa tersebut menyebabkan sisi kiri bagian depan pesawat tersebut terbakar dan rusak berat, demikian dinyatakan Tibet Airlines.
Anggota kru menemukan ketidakberesan karena pesawat jenis Airbus A319 tersebut membelok dari landasan pacu dan berhenti mendadak, menurut informasi di laman Badan Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) Regional Barat Daya.
Beberapa video yang diambil warganet menunjukkan kepanikan para penumpang dan kru pesawat itu, yang bernomor penerbangan TV9833 tujuan Nyingchi, Daerah Otonomi Tibet.
Para penumpang dan awak dievakuasi dari pintu darurat di bagian belakang pesawat.
Kobaran api berhasil dipadamkan oleh para petugas yang langsung mendatangi lokasi.
Satu dari tiga landasan pacu Bandara Jiangbei langsung ditutup.
Kecelakaan itu merupakan yang kedua dalam kurun dua bulan. Sebelumnya pada 21 Maret, pesawat China Eastern jatuh dan terbakar di Daerah Otonomi Guangxi hingga menewaskan 132 penumpang dan kru.
Kecelakaan tersebut menodai rekor keselamatan penerbangan China selama 4.227 hari.
Berita Terkait
KNTI minta pemerintah pusat sikapi serius penahanan nelayan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 14:21 Wib
Polres Bintan-Kepri tangkap seorang pria penanam pohon ganja di kebun
Kamis, 25 April 2024 13:31 Wib
Pemprov Kepri upayakan pembebasan nelayan Natuna yang ditahan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 7:02 Wib
Pemkab Natuna gelar marathon internasional untuk tarik kunjungan wisatawan
Rabu, 24 April 2024 16:46 Wib
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Dispar Natuna dapat DAK Fisik sebesar Rp1,2 miliar dari Pemeritah Pusat
Rabu, 24 April 2024 15:12 Wib
Bea Cukai Kepri selamatkan potensi kerugian negara sebesar Rp1,4 miliar
Rabu, 24 April 2024 14:59 Wib
Kanwil DJP Kepri imbau warga segera lakukan pemadanan nomor NIK dan NPWP
Rabu, 24 April 2024 14:34 Wib
Komentar