Tanjungpinang (ANTARA News) - Kepolisian Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau melarang massa dari organisasi kemasyarakatan unjuk rasa mulai dari ring 3 pengamanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Mulai dari ring 3 hingga pada obyek kegiatan Presiden Yudhoyono dikawal ketat kepolisian dan harus steril dari pengunjuk rasa, kata Kepala Bagian Operasional Polresta Tanjungpinang Kompol Prasetyo R Purboyo, Rabu.
Presiden Yudhoyono dijadwalkan berkunjung ke Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau pada 25-27 Februari 2011.
Kepala Negara akan meresmikan program pengentasan dari kemiskinan Kepri tahun 2011 dan pembangunan objek wisata terpadu Treasure Bay di Lagoi, Bintan.
Organisasi kemasyarakatan yang akan unjuk rasa antara lain, Forum Anak Daerah Bersatu, Gerakan Aksi Rakyat Daerah, Gerakan Pemuda Peduli Rakyat dan Forkot.
Massa pendemo hanya dibenarkan demonstrasi pada jarak maksimal 1,5 km dari tempat kegiatan Presiden.
Pihak kepolisian memberi peluang kepada kelompok massa untuk melakukan unjuk rasa di tempat lain agar tidak mengganggu kegiatan kenegaraan.
"Masih banyak tempat menyampaikan aspirasi, antara lain Lapangan Pamedan Tanjungpinang," ujar Prasetyo.
Kepolisian berharap pengunjuk rasa tidak berupaya menerobos ring 3, karena akan berhadapan dengan aparat keamanan. Aksi demonstrasi juga diharapkan tidak anarkis.
"Massa dilarang menggunakan alat pengeras suara, karena dapat mengganggu pelaksanaan kegiatan Presiden," ungkapnya.
(ANT-NP/A013)
Pendemo Dilarang Masuk Ring 3 Pengamanan Presiden
Komentar