Warga Pulau Karimun Kecil Masih Terisolasi

id Warga, Pulau, Karimun, Kecil, Masih, Terisolasi

Tanjungpinang (Antara Kepri) - Warga Pulau Karimun Kecil, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, masih terisolasi dari dunia luar akibat keterbatasan sarana transportasi laut dan infrastruktur listrik.

"Kurangnya kepedulian pemerintah, mengakibatkan masyarakat di perbatasan semakin jauh tertinggal. Berbagai keterbatasan seperti penerangan serta transportasi menjadikan kondisi masyarakat semakin terisolasi," kata Ketua Komunitas Merah Putih Suprapto, di Tanjungpinang, Selasa.

Di Karimun Kecil, yang merupakan satu dari 19 pulau terdepan di Kepulauan Riau, terdapat sembilan keluarga. Saat disambangi aktivis Komunitas Merah Putih Kepulauan Riau, kata dia, kondisi masyarakat pulau yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia itu sangat memperihatinkan.

"Tampak beberapa rumah panggung, di sekitar bibir pantai dengan kondisi yang sangat jauh dari kata sejahtera. Beberapa rumah sudah mulai condong ke tanah, tidak berdiri tegak lagi," ujarnya.

Atas dasar keprihatinan itulah, maka Komunitas Merah Putih mengadakan program mengajar perbatasan pada Sabtu (23/11) selama dua hari. Kegiatan itu dibuka oleh Bupati Karimun, Nurdin Basirun.

Masyarakat perbatasan yang berada di pulau Karimun Kecil harus mendapatkan hak yang sama dengan masyarakat lainnya, mereka harus berpendidikan layaknya masyarakat lain sehingga lambat laun kesejahteraan mudah dicapai.

"Nurdin yang sudah dua periode menjabat sebagai Bupati Karimun mengaku miris melihat kondisi kehidupan masyarakat Karimun Kecil," ungkapnya.

Pemerintah Karimun berharap warga Karimun Kecil tetap bersabar, karena untuk mengucurkan anggaran daerah membutuhkan proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Kalau pembangunan RTLH untuk beberapa unit rumah di Karimun Kecil, saya pikir bisa diupayakan, " ujar Suprapto meniru pernyataan Nurdin.

Warga setempat juga diimbau untuk menjaga pantai, dan senantiasa membersihkan dari sampah-sampah. Pantai yang bersih dapat menjaga ekosistem di perairan.

"Kami melakukan kegiatan di Karimun Kecil sebagai wujud kepedulian kami terhadap masyarakat perbatasan. Masyarakat perbatasan yang jauh dari berbagai fasiltas seperti akses transportasi, pendidikan, dan kesehatan membutuhkan sentuhan langsung dari pemerintah," ujarnya.

Turun dan terjun langsung ke titik perbatasan, menurut dia, merupakan kegiatan rutin Komunitas Merah Putih. Selama ini organisasi itu sudah mengelilingi perbatasan, dan melakukan kegiatan sosial.

"Kami sudah memasuki pulau terdepan yang berpenghuni, dan melakukan kegiatan sosial. Kami ingin menumbuhkan semangat nasionalisme warga setempat," katanya.(Antara)

Editor: Dedi

Editor: Jo Seng Bie
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE