Karimun (Antara Kepri) - Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau akan mengibarkan Bendera Merah Putih raksasa dengan ukuran 1.500 meter persegi usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia, Senin (17/8).
"Persiapan sudah 70 persen. Tim penyelam dari Dinas Penyelaman Bawah Air Armabar (Dismbairarmabar) akan ikut membantu mengibarkan bendera raksasa itu," kata Komandan Lanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Hariyo Poernomo di Tanjung Balai Karimun, Kamis.
Danlanal Hariyo Poernomo mengatakan, bendera raksasa tersebut akan dikibarkan dengan cara di angkat dari permukaan air laut menggunakan balon udara berlambang TNI AL dan Pemkab Karimun.
Pengangkatan bendera tersebut dilakukan di perairan dalam jarak 200 meter dari Panggung Rakyat Putri Kemuning, Coastal Area Tanjung Balai Karimun yang akan menjadi lokasi upacara HUT Kemerdekaan RI ke-70.
Ia menjelaskan, 4 KRI dan satu helikopter turut membantu prosesi pengibaran bendera raksasa tersebut.
Pengibaran bendera raksasa tersebut, kata dia, diharapkan memecahkan rekor Muri (Museum Rekor Indonesia) karena memiliki keunikan dan makna yang mendalam dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan di perbatasan.
"Karimun berbatasan dengan Singapura dan Malaysia. Pengibaran bendera ini menjadi simbol semangat kebangsaan masyarakat beranda terdepan Indonesia," tuturnya.
Ia menambahkan, pengibaran bendera dimulai dari permukaan laut itu, menurut dia, juga menjadi simbol kejayaan maritim Indonesia di masa lampau.
"Laut adalah kekayaan bangsa, maritim juga menjadi simbol pemersatu pulau-pulau di nusantara," ucap Letkol Laut (P) Hariyo Poernomo. (Antara)
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Lanal Karimun Kibar Bendera Raksasa Sambut Kemerdekaan
Karimun berbatasan dengan Singapura dan Malaysia. Pengibaran bendera ini menjadi simbol semangat kebangsaan masyarakat beranda terdepan Indonesia
Komentar