Otoritas: Jarak Pandang Hang Nadim 5.000 Meter

id Otoritas,Jarak,kabut,asap,bandara,batam,Pandang,Hang,Nadim

Penerbangan tujuan Pekanbaru sudah lancar. Tinggal yang ke Jambi saja yang hingga saat ini belum bisa dilayani. Jarak pandang disana belum memungkinkan
Batam (Antara Kepri) - Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam menyatakan jarak pandang pada Kamis mencapai 5.000 meter, jauh lebih baik dibandingkan hari-hari sebelumnya hanya sempat berkisar 1.000 meter.

"Hari ini 5.000 meter. Sudah jauh membaik dibandingkan sebelum-sebelumnya. Secara kasat mata asap juga tidak begitu nampak," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso di Batam, Kamis.

Sejak pagi, kata dia, sejumlah jadwal penerbangan dari Hang Nadim Batam sudah berlangsung lancar termasuk tujuan Pekanbaru Riau oleh maskapai Citilink.

"Penerbangan tujuan Pekanbaru sudah lancar. Tinggal yang ke Jambi saja yang hingga saat ini belum bisa dilayani. Jarak pandang disana belum memungkinkan," kata dia.

Suwarso berharap, kondisi di sekitar Bandara Jambi juga membaik seperti bandara-bandara lain agar seluruh penerbangan bisa kembali lancar.

"Kami masih terus menunggu konfirmasi dari sana mengenai kondisi terakhir. Mudah-mudahan juga segera bisa dilayani seperti ke Pekanbaru," kata Suwarso.

Sejak beberapa bulan terakhir, penerbangan dari Batam ke Pekanbaru dan Jambi tidak bisa dilayani karena jarak pandang sangat terbatas.

Untuk ke Pekanbaru dalam kondisi normal dilayani oleh Citilink dan Lion Air dengan total lima penerbangan per hari. Sementara ke Jambi dilayani oleh Nam air dan Lion Air dua kali perhari.

Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menyatakan jarak pandang sekitar pukul 10.30 WIB sudah mencapai 4.000 meter.

Pada pukul 7.00 WIB, rincinya, jarak pandang berada di kisaran 1.200 meter, satu jam kemudian pukul 8.00 WIB meningkat menjadi 1.500 meter dan pukul 9.00 WIB meningkat lagi jadi 2.500 meter.

Pihak otoritas menyampaikan, membaiknya jarak pandang tidak lepas dari hujan yang sudah mengguyur wilayah tersebut. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE