Batam (Antara Kepri) - Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau menggandeng Komando Distrik Militer (Kodim) 0316/Batam untuk ikut membantu pengerjaan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH).
"Tahun ini pembangunan RTLH tidak kami serahkan ke masyarakat lagi, tapi akan dikerjakan oleh TNI," kata Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Hasyimah di Batam, Selasa.
Ia menyatakan Kodim yang menawarkan diri untuk membantu menyukseskan program pemerintah dalam memperbaiki rumah warga.
Menurut dia, program rehabilitasi RTLH sejalan dengan kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD), sehingga Kodim semangat membantu pemerintah dan masyarakat.
Apalagi, dalam program rehabilitasi RTLH tahun ini, Pemkot Batam lebih fokus membenahi rumah warga yang tinggal di pulau-pulau penyangga.
Pemerintah menyiapkan perbaikan 100 rumah di tiga kecamatan penyangga, yaitu 35 rumah di Kecamatan Belakangpadang, 30 rumah di Kecamatan Bulan dan 35 rumah lainnya di Kecamatan Galang. Masing-masing rumah dianggarkan mendapat bantuan bahan bangunan senilai Rp22 juta.
"Tiap kelurahan bisa dapat sampai enam rumah. Bagilah kelurahan mana yang mau," ujar Hasyimah.
Program bedah RTLH itu kini masih dalam tahapan lelang pengadaan bahan bangunan, dan rencananya mulai dilaksanakan pada Oktober-November 2017.
Hasyimah mengatakan pemerintah sudah menyiapkan anggaran Rp2,5 miliar dalam program rehabilitasi rumah itu, sebanyak Rp2,2 miliar di antaranya untuk lelang pengadaan bahan bangunan, dan Rp300 juta lainnya untuk pelaksanaan pembangunan.
"Uang tadinya diberikan untuk membayar upah satu unit rumah Rp3 juta. Tapi karena sekarang yang bangun TNI, mereka tidak diupah, maka uangnya kita jadikan untuk fungsional, seperti transportasi, makan mereka, dan lain-lain," kata Hasyimah. (Antara)
Editor: Rusdianto
Pemkot Batam Gandeng Kodim Rehabilitasi RTLH
Tahun ini pembangunan RTLH tidak kami serahkan ke masyarakat lagi, tapi akan dikerjakan oleh TNI
Komentar