PLN Kucurkan Rp84 Miliar Tambah Kapasitas Listrik Karimun

id PLN,Tambah,Kapasitas,Listrik,Karimun

Penambahan pembangkit listrik bertenaga diesel ini merupakan salah satu upaya PLN untuk memperbaiki kualitas layanan yang selama ini telah dirasakan terutama disaat ada mesin pembangkit dilakukan pemeliharaan
Karimun (Antara Kepri) - PT PLN Persero Wilayah Riau dan Kepulauan Riau mengucurkan dana Rp84 miliar untuk menambah jumlah dan kapasitas mesin pembangkit listrik di Pulau Karimun Besar, Kabupaten Karimun.

"Hal ini dilakukan untuk mendorong tumbuhnya industri di Karimun. Sejalan dengan program pemerintah provinsi dalam mewujudkan Karimun sebagai tujuan pariwisata dan industri,  mengingat letak geografis pulau yang berhadapan langsung dengan Singapura dan Malaysia," kata Manajer SDM dan Umum PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Dwi Suryo Abdullah di PLTD Bukit Carok, Tanjung Balai Karimun, Jumat.

Kucuran dana tersebut dalam bentuk investasi memenuhi kebutuhan listrik industri dan pariwisata dengan mendatangkan 17 unit mesin pembangkit berkapasitas 1 megawatt (MW) per unit atau setara 17.000 kW ke Karimun.

"Mesin baru ini tiba di Pulau Karimun  pada tanggal 5 Oktober 2017 dan akan di tempatkan di power house yang telah disiapkan di atas tanah PLN yakni PLTD Bukit Carok," kata Dwi.

Penambahan mesin pembangkit baru ini berguna untuk meningkatkan keandalan dan tambahan pasokan pada sistem Karimun yang selama ini kebutuhan listriknya meningkat rata rata 1.500 kW per tahun.

Mesin baru ini juga menjadikan cadangan listrik sistem di Karimun meningkat dari 2 persen  menjadi 35 persen.

Dengan begitu kemampuan PLN untuk menyediakan listrik di Pulau Karimun  akan  bertambah menjadi 35.500 kilo Watt dengan beban puncak saat ini 25.400 kilo Watt. Daya sebesar itu dapat memenuhi kebutuhan listrik warga Karimun  yang selama ini dirasa pas-pasan karena keterbatasan cadangan listrik, selain itu juga untuk menggantikan mesin yang sudah tidak optimal.

"Sehingga apabila ada penambahan permintaan listrik baik untuk industri, usaha bisnis, perhotelan, pariwisata dan perumahan PLN siap memenuhi kebutuhan listrik nya seperti membangun cold storage untuk menampung hasil tangkapan ikan serta mendorong investasi industri menengah seperti industri pembuatan kaleng soft drink," kata Dwi Suryo.

Kelistrikan Karimun selama ini dipasok oleh mesin pembangkit diesel Bukit Carok dan PLTU Karimun 2x7 MW, memasok listrik ke beberapa tempat seperti hotel berbintang, rumah sakit, industri minuman kaleng soft drink, pabrik es, industri makanan kerupuk ikan tengiri, pusat-pusat kuliner dan sebanyak duapuluh satu (21) desa  yang ada di Karimun.

Setidaknya, hingga saat ini PLN telah melistriki 21 desa di Karimun dengan jumlah pelanggan mencapai 40.000 sambungan, artinya sudah 100 persen desa yang ada di Karimun telah menikmati listrik.

"Penambahan pembangkit listrik bertenaga diesel ini merupakan salah satu upaya PLN untuk memperbaiki kualitas layanan yang selama ini telah dirasakan terutama disaat ada mesin pembangkit dilakukan pemeliharaan," ujarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE