Tiga Polisi Karimun Terindikasi Positif Gunakan Narkoba

id tiga,polisi,karimun,terindikasi,positif,gunakan,narkoba

Melalui tes urine yang kita gelar secara dadakan ini bertujuan memastikan bahwa anggota kita (Polres Karimun) terbebas dari narkoba
Karimun (Antara Kepri) - Tiga oknum anggota Kepolisian Resor Karimun, Kepulauan Riau terindikasi positif menggunakan narkoba berdasarkan tes urine yang dilaksanakan bersama BNNK setempat pada Senin, 20/11).
        
"Untuk yang tiga orang ini masih dalam pemeriksaan," kata Kapolres Karimun AKBP Agus Fajaruddin kepada Antara melalui layanan pesan singkatnya di Tanjung Balai Karimun, Rabu.
        
Agus mengatakan pihaknya akan memberikan sanksi tegas terhadap 3 oknum polisi tersebut jika dalam pemeriksaan nanti terbukti positif menggunakan narkoba. Dimana sanksi-sanksi tersebut akan diberikan sesuai dengan jenis pelanggarannya.
        
"Pasti kita akan tindak," katanya singkat.
        
Agus enggan menyebutkan nama dan pangkat tiga oknum anggotanya yang terindikasi positif menggunakan narkoba.
        
"Kalau namanya 'nggak usah lah, yang jelas pasti akan kita tindak," katanya.
        
Sebelumnya, Kepolisian Resor Karimun, Kepulauan Riau, Senin, melakukan tes urine seluruh anggota untuk bebas dari narkoba.
        
"Melalui tes urine yang kita gelar secara dadakan ini bertujuan memastikan bahwa anggota kita (Polres Karimun) terbebas dari narkoba," kata Wakil Kepala Polres Karimun Kompol I Ngurah Joni Mahardika.
        
Joni mengatakan, tes urine ini dilakukan tanpa pengecualian, seluruh anggota, baik perwira maupun bhayangkara ikut menjalani pemeriksaan urine tersebut.
        
Tes urine merupakan bentuk keseriusan aparat penegak hukum dalam memerangi narkoba, baik di tengah-tengah masyarakat, maupun di tubuh kepolisian.
        
"Jadi kita ingin menyampaikan kepada masyarakat, selain melakukan pencegahan dan penindakan ke masyarakat, kita juga melakukan pengawasan kepada anggota," katanya.
        
Dia mengatakan, dengan tes urine, penindakan dan pencegahan terhadap narkoba makin optimal, tidak terkecuali di jajaran penegak hukum.
        
"Kita ingin pastikan bahwa anggota kita juga bersih, anggota kita bersih, perwira kita juga bersih," katanya.(Antara)

Editor: Dedi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE