Pemprov Kepri Sebaiknya Fokus Bangun Sektor Kemaritiman

id pemprov,kepri,sebaiknya,fokus,bangun,sektor,kemaritiman

Kalau memang ingin mengembangkan sektor kemaritiman, ya harus jelas, fokus sehingga tampak hasilnya
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Riau menyatakan Gubernur Nurdin Basirun sebaiknya fokus membangun sektor kemaritiman dan infrastruktur karena keterbatasan anggaran.
         
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kepri Sirajudin Nur yang dihubungi Antara di Tanjungpinang, Senin, mengatakan APBD Kepri tahun 2018 hanya Rp3,59 triliun, tidak cukup membangun seluruh sektor sehingga Gubernur Nurdin harus fokus mengembangkan sektor kemaritiman.
         
"Kepri itu berkarakteristik kepulauan, dengan luas perairan mencapai 94 persen sehingga membutuhkan anggaran yang besar untuk membangun seluruh sektor. Kami dukung tahun 2018 fokus pada sektor kemaritiman dan infrastruktur," ujarnya.
        
Sirajudin yang juga anggota Fraksi Kebangkitan Nasional mengemukakan anggaran sebesar Rp3,59 triliun tergolong kecil untuk membangun Kepri. Hal itu disebabkan kabupaten dan kota di Kepri merupakan pulau yang dipisahkan perairan, kecuali Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan yang berada di Pulau Bintan.
         
Letak Natuna dan Kepulauan Anambas juga sangat jauh dari pusat pemerintahan Kepri. Kedua kabupaten itu memiliki banyak pulau yang dihuni oleh masyarakat, begitu pula Lingga, Karimun dan Batam.
         
"Kondisi ini yang menyebabkan pembangunan di Kepri membutuhkan anggaran yang besar," katanya.
         
Sebelumnya, Ketua Komisi II DPRD Kepri Hotman Hutapea mengatakan selama ini arah pembangunan di Kepri belum jelas. Gubernur Nurdin dan jajaranny harus mampu menetapkan arah pembangunan sesuai visi dan misi pemerintahan yang dimuat dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.
         
"Kalau memang ingin mengembangkan sektor kemaritiman, ya harus jelas, fokus sehingga tampak hasilnya," ujarnya yang diusung Fraksi Demokrat.
         
Gubernur Nurdin Basirun mengatakan tahun 2018 mulai fokus mengembangkan ekonomi kemaritiman berwawasan lingkungan. Pelaksanaan kegiatan 2018 mengangkat tema Pembangunan Ekonomi Kemaritiman Berwawasan Lingkungan.
         
Pada 2018, lanjutnya direncanakan dilaksanakan enam kegiatan prioritas antara lain mengembangkan sektor perekonomian dan pariwisata bahari.
          
"Kepri potensial mengembangkan sektor perikanan dan pariwisata bahari. Ini akan menjadi sumber pendapatan daerah," ujarnya.
         
Gubernur Nurdin mengatakan Kepri memiliki 1.796 pulau, dan sumber daya kelautan yang banyak. Keindahan pantai di Kepri, dan letak geografis yang strategis akan memudahkan bagi wilayah ini untuk mengembangkan sektor pariwisata.
          
Lautan di Kepri, terutama di Bintan, Natuna dan Kepulauan Anambas terkenal banyak ikan. Karena itu, sektor perikanan akan dikembangkan secara maksimal.
         
"Pengembangan sektor perikanan dan pariwisata bahari dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, sekaligus upaya mengentaskan kemiskinan," ucapnya.

Selain kedua sektor itu, Nurdin mengatakan Pemprov Kepri juga akan meningkatkan pelayanan dasar, dan infrastruktur. Pelayanan dasar bagian terpenting yang dibutuhkan masyarakat.
          
"Pembangunan infrastruktur juga dibutuhkan sehingga berdampak pada pengembangan sektor lainnya," ujarnya saat membacakan nota keuangan RAPBD 2018.
          
Ia menambahkan Pemprov Kepri juga akan melaksanakan pembangunan budaya dan peningkatan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan.
           
"Dengan mengacu arah pembangunan yang diprioritaskan tersehut, saya berharap ekonomi Kepri akan bergerak," katanya.(Antara)

Editor: Dedi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE