Panitia: Pemilihan Wagub Kepri Dilaksanakan Desember 2017

id Panitia,Pemilihan,Wagub,wakil,gubernur,Kepri,Dilaksanakan,Desember,2017

Kesempatan yang diberikan sudah cukup lama. Seharusnya, pemilihan dilakukan akhir November 2017 jika tidak hanya Isdianto yang ditetapkan sebagai cawagub
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Panitia memastikan pemilihan Wakil Gubernur Kepulauan Riau dilaksanakan Desember 2017, meski hanya satu kandidat.

Anggota Panitia Pemilihan Wagub Kepri Taba Iskandar, di Tanjungpinang, Minggu, mengatakan, legislatif sudah memberi kesempatan lebih dari sebulan kepada Gubernur Nurdin Basirun untuk menyerahkan nama bakal cawagub pengganti Agus Wibowo, namun sampai sekarang belum direalisasikan.

"Kesempatan yang diberikan sudah cukup lama. Seharusnya, pemilihan dilakukan akhir November 2017 jika tidak hanya Isdianto yang ditetapkan sebagai cawagub," ujarnya, yang berasal dari Fraksi Golkar.

Taba mengatakan keputusan untuk melakukan pemilihan Wagub Kepri didorong keinginan masyarakat. Pemprov Kepri seharusnya memiliki wagub agar penyelenggaraan pemerintahan berjalan optimal.

"Kepri harus segera memiliki wagub agar tidak timpang," ucapnya.

Ia mempersilahkan pihak yang merasa keberatan terhadap hasil pemilihan wagub di DPRD Kepri mengajukan gugatan di PTUN. DPRD Kepri tidak akan melarangnya karena itu hak setiap warga negara.

"Saya dengar ada yang mau gugat, ya silahkan saja. Ini juga bisa menjadi pelajaran hukum di pemerintahan dan masyarakat," ujarnya.

Taba juga heran, kenapa partai pengusung sulit menyatukan keinginan untuk menetapkan satu nama cawagub. Padahal partai-partai itu pernah berjuang memenangkan HM Sani (almarhum) - Nurdin Basirun pada Pilkada Kepri tahun 2015 bersama-sama.

Seharusnya, menurut dia, partai pengusung tidak sulit menetapkan satu nama yang direkomendasikan jika mengedepankan kepentingan masyarakat, bukan kepentingan kelompok.

Namun, kini partai pengusung justru seperti tersandera dengan bakal cawagub yang sudah direkomendasikan.

Tarik ulur kepentingan politik dalam proses pemilihan wagub terlalu keras, padahal kegiatan ini dipantau oleh masyarakat. Proses pemilihan wagub menunjukkan kepada masyarakat, partai apa yang hanya mementingkan kepentingan kelompok. Dan tentunya akan mempengaruhi hasil Pemilu 2019.

"Saya tidak ingin menyampaikan siapa yang bermain dalam drama ini," katanya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE