Sektor pariwisata didorong gunakan transaksi nontunai

id Bank Indonesia,Perwakilan Kepri,Gusti Raizal Eka Putra,transaksi nontunai,sektor pariwisata

Sektor pariwisata didorong gunakan transaksi nontunai

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kepulauan Riau, Gusti Raizal Eka Putra. (Antaranews Kepri/Pradanna Putra)

Jadi akan lebih enak, apa pun produk banknya hanya menggunakan satu kanal saja
Batam (Antaranews Kepri) - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau mendorong sektor pariwisata di wilayah tersebut agar melakukan transaksi nontunai yang diyakini bisa meningkatkan kepercayaan para wisawatan.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kepri, Gusti Raizal Eka Putra di Batam, Kamis, mengatakan sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling mudah didorong untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Banyak keluhan dari wisawatan mengenai harga yang tidak transparan dan kita harap objek-objek wisata bisa membuat paket-paket wisata yang disebarkan melalui media sosial dan e-commerse," kata Gusti.

Baca juga: BI Gelar Pesta Wirausaha Dorong Transaksi Nontunai

Dengan begitu lanjut Gusti, para wisatawan tidak akan merasa dicurangi saat berkunjung ke lokasi wisata. 

Selain itu kata Gusti, wisatawan nantinya tidak perlu lagi membawa uang tunai karena pihak pengelola telah menjual paket wisata secara online.

"Nantinya kita akan usahakan di objek-objek wisata nantinya sudah bisa belanja dengan menggunakan e-money," papar Gusti.

Saat ini, kata Gusti, masyarakat yang memiliki ATM/Debet berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dapat bertransaksi di semua kanal pembayaran di seluruh Indonesia. 

"Jadi akan lebih enak, apa pun produk banknya hanya menggunakan satu kanal saja," kata Gusti.

Manfaat lain yang diperoleh masyarakat dengan menggunakan ATM/Debet berlogo GPN yaitu dapat bertransaksi dengan aman dan nyaman. 

Karena kartu ATM/Debet GPN telah dilengkapi dengan fitur keamanan yang terstandarisasi serta seluruh proses dilakukan di dalam negeri melalui jaringan domestik.  

Masyarakat lanjut Gusti, tidak dikenakan biaya oleh merchant, karena penetapan Merchant Discount Rate (MDR). 

Ketua Umum Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Provinsi Kepri, Nunung Sulistianto, mengatakan pihaknya sudah membuat paket-paket wisata bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin berkunjung ke objek wisata Kampung Terih, Kota Batam. 

Bahkan pihakya sudah menjalin kerjasama dengan agen perjalanan dari Kota Bali yang akan membawa wisatawan asal Tiongkok ke Kampung Terih. 

Nunung menambahkan paket wisata yang diberikan objek wisata berbasis lingkungan itu dijual dengan harga Rp80 ribu per orang.

"Itu sudah termasuk tiket masuk, mendapatkan pertunjukan tari persembahan serta 'welcome drink' berupa air kelapa muda," papar Nunung.(Antara) 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE