Penyaluran gas Conocophillips melalui PGN berkurang

id PGN,Batam,gas,conocophillips

Penyaluran gas Conocophillips melalui PGN berkurang

Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

PGN akan terus berkomitmen memperluas jaringan infrastruktur gas bumi di berbagai daerah, termasuk di Batam, sehingga pelanggan mendapatkan jaminan suplai gas bumi yang lebih efisien dan ramah lingkungan dari PGN
Batam (Antaranews Kepri) - Penyaluran gas bumi dari ConocoPhillips melalui PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk berkurang 20 BBTUD (Billion British Thermal Unit perDay) berdasarkan kontrak terbaru antara dua perusahaan tersebut.

"Pengelolaan kami akan berkurang sekitar 20 BBTUD dengan kontrak baru," kata Sales Head Area PGN Batam, Amin Hidayat saat mengunjungi Stasiun Metering Gas Pulau Pemping, Batam, Kepulauan Riau, Kamis.

Meskipun sudah mendapat kontrak baru, namun ia belum dapat memastikan harga yang diberlakukan.

Gas dari sumur ConocoPhillips di Grisik dipasok untuk kebutuhan di Kawasan Batam.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama dalamsiaran person mengatakan pasokan gas Dari

ConocoPhillips Indonesia Grissik Ltd (CPGL) sebesar 30 BBTUD akan sepenuhnya digunakan PGN untuk mengalirkan gas bumi ke pelanggan mulai dari industri, komersial hingga rumah tangga dan SPBG di Batam.

Pasokan gas bumi dari CPGL sebesar 30 BBTUD tersebut berdasarkan surat keputusan Menteri ESDM No 7896/13/DJM.E/2019 yang dikeluarkan pada 10 September 2018.

"Dalam surat tersebut, ConocoPhillips memasok 40 BBTUD ke PLN Batam dan IPP untuk pembangkit listrik di Batam, sedangkan PGN mendapatkan pasokan sebesar 30 BBTUD untuk pelanggan industri, komersial, UMKM hingga rumah tangga dan SPBG di wilayah Batam," ungkap Rachmat.

Sebelum kontrak baru, pasokan gas bumi dari ConocoPhillips sepenuhnya diberikan kepada PGN untuk memenuhi kebutuhan gas bumi di Batam termasuk ke sektor kelistrikan.

Kemudian, atas permintaan PLN ke Menteri ESDM, mulai minggu pertama bulan Oktober 2018 diputuskan, pasokan gas dari Conocophillips sebesar 40 BBTUD untuk sektor kelistrikan diberikan langsung ke PLN tanpa melalui infrastruktur pipa gas bumi PGN.

"Dengan kehandalan dan komitmen pengembangan infrastruktur gas bumi PGN khususnya di Batam, industri dan pelanggan PGN lainnya di wilayah Batam akan mendapatkan jaminan kelangsungan pasokan gas bumi melalui infrastruktur jaringan pipa gas yang handal, karena PGN berkomitmen menyerap seluruh pasokan gas sebesar 30 BBTUD dari ConocoPhillips," kata Rachmat.

Rachmat menambahkan, saat ini PGN telah memasok gas bumi ke 4.842 pelanggan di wilayah Batam. Pelanggan tersebut terdiri atas 93 industri dan komersial, 29 pelanggan kecil, 4.720 pelanggan rumah tangga.

Di sisi lain pengoperasian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) yang dioperasikan oleh Anak Usaha PGN yakni PT Gagas Energi Indonesia di Batam adalah bentuk nyata keberpihakan PGN untuk meningkatkan roda perekonomian di Batam dengan penyediaan gas bumi.

Hingga saat ini, pipa gas bumi yang dimiliki dan dioperasikan PGN di Batam sepanjang 223,57 km. Selain jargas, PGN juga telah membangun pipa distribusi gas bumi di kawasan Nagoya sepanjang 18,3 KM.

"PGN akan terus berkomitmen memperluas jaringan infrastruktur gas bumi di berbagai daerah, termasuk di Batam, sehingga pelanggan mendapatkan jaminan suplai gas bumi yang lebih efisien dan ramah lingkungan dari PGN," kata dia.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE