Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menyatakan penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2018 ditangani panitia seleksi nasional yang dibentuk pemerintah pusat.
Sekretaris Daerah Kepri, Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan, tim dari pemerintah daerah hanya bertugas memfasilitasi proses seleksi CASN di tingkat daerah berlangsung lancar.
"Sistem penerimaan CASN dari tahun ke tahun sudah semakin baik. Tentu, sistem yang dibangun transparan, dilaksanakan secara profesional," ujarnya.
Arif mengimbau peserta seleksi CASN tidak mengambil tindakan salah. Ia mengingatkan seluruh peserta untuk tidak percaya atau menghindari calo agar tidak dirugikan.
Ia pun memastikan bahwa seleksi penerimaan CASN tahun 2018 berkangsung bersih, tidak ada unsur korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
"Peserta harus percaya diri, tingkatkan pengetahuan dan jaga kesehatan," ucapnya.
Seluruh tahapan penerimaan CASN tahun ini, mulai dari seleksi hingga pengumuman kelulusan akan ditentukan oleh KemenPAN-RB. Sementara Pemprov Kepri hanya menyediakan tempat.
"Semua tahapan menggunakan pola IT. Bahkan ketika ujian CASN, peserta akan langsung mengetahui nilai hasil ujiannya. Jadi tidak ada celah untuk curang," ucapnya.
Arif mengatakan pelaksanaan tes CASN dilaksanakan di Kota Tanjungpinang, Kota Batam, Kabuapaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Pusat tetapkan kuota CASN Pemprov Kepri sebanyak 192 formasi, terdiri dari guru 100 orang, tenaga kesehatan 62 orang dan tenaga teknis 30 orang," katanya.
Pemprov Kepri: penerimaan CASN ditangani pansel nasional
Sekda Kepri TS Arif Fadillah (Antara News Kepri/Ogen)
Sistem penerimaan CASN dari tahun ke tahun sudah semakin baik. Tentu, sistem yang dibangun transparan, dilaksanakan secara profesional
Komentar