BI prediksi perekonomian Kepri tumbuh hingga 4 persen

id ekonomi

BI prediksi perekonomian Kepri tumbuh hingga 4 persen

Sejumlah pembeli berbelanja di Pasar Mitra Raya, Batam, belum lama ini. (Antara Foto/Joko Sulistyo)

Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepulauan Riau memprediksi pertumbuhan ekonomi Kepri pada tahun 2018 berada di kisaran 3,8 hingga 4,2 persen.

"Kita berharap tahun 2018 ini pertumbuhan ekonomi Kepri lebih baik dari tahun 2017 yang hanya tumbuh sebesar 2,01 persen," ujar Kepala Kantor Perwakilan BI Kepri Gusti Raizal Eka Putra, di Tanjungpinang, Senin (26/11).

Menurut Raizal, hingga kwartal III 2018 kondisi perkonomian Kepri tumbuh sebesar 3,74 persen, meskipun lebih rendah dibanding kwartal II sebesar 4,51 persen. Sementara secara komulatif menurutnya, pertumbuhan ekonomi Kepri dari kwartal I-III sudah mencapai angka 4,25 persen.

"Kalau kita lihat, terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi Kepri pada kwartal III dibanding kwartal II," imbuhnya.

Penurunan itu menurut Raizal, dipengaruhi oleh sejumlah faktor seperti penggunaan anggaran pemerintah daerah, konsumsi belanja rumah tangga dan porsi ekspor Provinsi Kepri yang menurun pada kwartal III.

"Yang paling krusial itu net ekspor kita di kwartal III turun sekitar 16 persen dibanding kwartal II," tuturnya.

Raizal menambahkan, perekonomian Kepri sejak kwartal I-III tahun 2018 ditopang oleh pertumbuhan di sektor investasi dan industri pengolahan.

"Makanya kami berharap dengan sisa waktu yang ada, terjadi peningkatan di sektor belanja rumah tangga dan net ekspor. Sehingga, target pertumbuhan ekonomi 3,6 hingga 4,2 persen di 2018 ini dapat tercapai. Meskipun masih di bawah rata-rata nasional, paling tidak itu lebih baik dari tahun sebelumnya," pungkasnya.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE