Di hari pertama UNBK dua siswa SMK Singkep tak ikut ujian

id Dihari pertama UNBK dua siswa SMK Singkep tak ikut ujian lingga

Di hari pertama UNBK dua siswa SMK Singkep tak ikut ujian

Ketua Koordinator Pelaksana UNBK SMK Negeri Singkep (Nurjali)

Kita mempertimbangkan, jika memang tidak dapat di usahakan lagi, kita pindah jalurkan datanya di Dapodik, setidaknya suatu saat dia bisa ikut ujian paket penyetaraan
Lingga, Kepri (ANTARA) - Dihari pertama Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Bassed Tes (CBT) di Kabupaten Lingga, dua siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Singkep tidak dapat menikuti ujian yang diselenggarakan sejak Senin (25/03).

"Yang satu berhalangan tanpa keterangan, dan yang satunya lagi karena sakit, tapi dihari kedua ini yang sakit sudah bisa ikut ujian," kata Ketua Koordinator Pelaksana UNBK SMK Negeri  Singkep, Husein Jendra Walisfa saat dihubungi Antara.

Salah satu siswa yang berhalangan hadir tanpa keterangan, atas nama Guntur juga tidak dapat mengikuti ujian tanpa alasan yang jelas, meskipun begitu pihak sekolah tetap masukan nama siswa tersebut agar yang bersangkutan dapat melanjutkan cita-citanya.

Bahkan menurutnya siswa yang bersangkutan sudah tidak lagi hadir kesekolah, sejak semester ganjil, siswa yang dipanggil Guntur itu hanya tercatat secara akumulatif hadir dua minggu.

"Kita sudah tanya ke orang tuanya juga, kelihatannya memang anaknya yang sudah kehilangan minat. Tapi ketika ujian semester genap dia hadir," terang Husein. 

Sebagai guru dan tenaga pendidik, Husein menjelaskan pihak sekolah masih berusaha mempertahankan status pelajar anak tersebut, dengan pertimbangan bahwa jika dikeluarkan dan dihapus dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik), maka secara tidak langsung memutus masa depan anak tersebut.

"Kita mempertimbangkan, jika memang tidak dapat di usahakan lagi, kita pindah jalurkan datanya di Dapodik, setidaknya suatu saat dia bisa ikut ujian paket penyetaraan," ungkapnya.

Dalam pelaksanaan UNBK tersebut, Husein mengemukakan secara teknis tidak terdapat kendala apapun. Pihak sekolah telah berkoordinasi dengan PLN dan Telkomsel sebagai penyedia jaringan di sekolah tersebut untuk ikut menyukseskan kelancaran UNBK.

"PLN juga sudah datang tadi, pihak Telkomsel juga ikut koordinasi, cuma antisipasi hujan deras mati lampu, kita siapkan pakai android," terangnya.

Selain di SMK Negeri Singkep dan SMK Mahardika Singkep, beberapa sekolah SMK lainnya pada hari ini juga melaksanakan ujian nasional berbasis komputer, di antaranya di SMK Kelautan Senayang dan SMK Pariwisata Daiklingga. (Antara)
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE