Partai Nasdem klaim menangi Pemilu di Lingga

Lingga (ANTARA) - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengklaim memenangi Pemilu Legislatif 2019 untuk DPRD Kabupaten Lingga, baik dapil I, II dan III dengan menguasai delapan kursi, berdasarkan form C1 yang dikumpulkan Badan Pemenangan Pemilu Partai Nasdem Lingga..

"Perhitungan sementara, saat ini kita sudah mengantongi delapan kursi DPRD Lingga, dan akan menuju kursi ke sembilan," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Nasdem, Said Abdul Hamid, kepada Antara, Sabtu.

Prediksi ini tidak meleset dari yang ditargetkan Partai Nasdem, satu hari menjelang masa tenang, yang telah memastikan tujuh kursi di DPRD Lingga, dan menargetkan delapan kursi di DPRD Lingga dan hingga penghitungan hari ini dari data C1 yang masuk, Nasdem di Dapil I Lingga sudah mengantongi tujuh ribu lebih pemilih.

Kemudian diikuti Dapil II Senayang, dengan perolehan lima ribu lebih suara, kemudian di Dapil tiga saat ini sudah mengumpulkan tujuh ribu lebih suara. Perolehan tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya mendapatkan lima kursi di DPRD Lingga dari dua puluh kursi yang di sediakan.

"Artinya target kita kuasai 40 persen, kursi DPRD sudah terwujud bahkan bisa lebih," sebutnya.

Kemenangan Partai Nasdem di Lingga juga diikuti dengan kemenangan calon presiden yang diusung oleh Partai Nasdem yaitu Jokowi-Amin, yang telah mengoleksi 51 persen perolehan suara di Kabupaten Lingga, melawan 39 persen perolehan suara untuk pasangan Prabowo-Sandi. 

Dihubungi terpisah, salah satu staf Bawaslu Lingga yang enggan menyebutkan identitasnya mengatakan, dari Form C1 hasil pengawasan yang masuk ke Bawaslu Kabupaten Lingga, saat ini selain Partai Nasdem, diurutan kedua ditempati Partai Golkar yang saat ini sudah mendapatkan lima kursi di DPRD Lingga.

"Kalau keseluruhan belum dapat, tapi kalau Dapil III itu sudah ada lima partai yang bisa kita pastikan lolos, selain Nasdem yaitu, Gerindra, PDI Perjuangan, PKB, Demokrat, PKS, Golkar, dan PPP masih bersaing dengan kursi ke 10 Partai Nasdem," ujarnya. (Antara)