BMKG imbau nelayan Natuna dan Anambas waspadai gelombang laut

Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Kota Tanjungpinang, Kepualauan Riau, mengimbau nelayan di Natuna-Kepulauan Anambas untuk mewaspadai gelombang laut yang relatif tinggi.

Prakirawan BMKG Tanjungpinang Khalid Fikri Nugraha, di Tanjungpinang, Selasa, memperkirakan gelombang laut di perairan Natuna dan Kepulauan Anambas mencapai 2 meter.

"Besok gelombang laut diperkirakan mencapai 2 meter. Perlu diwaspadai juga perubahan cuaca," ucapnya.

Selain nelayan, Fikri juga mengimbau pengguna alat transportasi laut mewaspadai gelombang laut. Jika gelombang laut tinggi, dan angin kuat, sebaiknya tidak melaut.

Untuk tinggi gelombang laut di Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan berkisar dari 0,5-1,3 meter. Kemudian di wilayah Batam, Karimun, dan Lingga ketinggian gelombang diperkirakan berkisar 0,5-1,0 meter.

"Gelombang laut di perairan Bintan cenderung tinggi," katanya.

Saat ini, kata dia diperkirakan akan masih akan berpotensi terjadi hujan yg bersifat lokal pada siang hari, kemudian malam hingga dini hari akan berawan.

"Hampir semua daerah di Kepri mengalami hal yang sama," katanya.

Sementara angin rata-rata bertiup dari arah tenggara hingga selatan, dengan kecepatan angin 05-15 Km/jam. Suhu udara berkisar dari 24-31 derajat celcius.

"Untuk saat ini belum ada potensi kejadian angin seperti itu, karena angin masih relatif agak teduh. Namun karena adanya pengaruh dari awan cumulonimbus atau awan berwarna hitam pekat, tiupan angin yg cukup kencang dapat terjadi," ujarnya.