TNI gelar operasi wilayah rawan kejahatan laut di Kepri

id Opster TNI 2019

TNI gelar operasi wilayah rawan kejahatan laut di Kepri

Asisten Potensial Maritim Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Aspotmar Danlantamal) IV Kolonel Laut (P) Arief Meidyanto. (Foto. Istimewa)

Tanjungpinang (ANTARA) - Asisten Potensial Maritim Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Aspotmar Danlantamal) IV Kolonel Laut (P) Arief Meidyanto, menyatakan TNI akan melaksanakan Operasi Teritorial (Opster) TA 2019 di wilayah Batam, Kepulauan Riau.

"Wilayah dimaksud ialah di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa dan Kelurahan Sembulang, Kecamatan Galang," kata Arief Meidyanto, di Tanjungpinang, Senin (5/8).

Arief mengungkapkan, alasan pemilihan dua lokasi tersebut karena disinyalir rawan penyelundupan barang dan manusia, perampokan, penyelundupan narkoba serta jalur pelayaran.

"Itu berdasarkan laporan Intelejen dan Kesbangol" ungkapnya.

Dia katakan, bahwa salah satu tujuan dari pelaksanaan Opster TNI adalah membantu pemerintah daerah setempat untuk mengurangi kerawanan yang ditimbulkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

“Kita berharap setelah Opster TNI Galang 01 TA 2019 yang berakhir pada bulan September tahun 2019, tingkat kerawan yang selama ini ada di kedua daerah tersebut dapat berkurang” ujar Airef.

Arief juga mengaku bangga, karena Lantamal IV menjadi contoh yang baik dalam pelaksanaan Operasi Teritorial TNI Galang 01 TA 2019.

Hal itu ditandai oleh Paban I Ster Markas Besar (Mabes) TNI bahwa Lantamal IV dapat menyelesaikan segala administrasi dan pelaksanannya Opster sesuai dengan prosedur yang diharapakan.

"Untuk itu bagi setiap prajurit dan PNS yang terlibat langsung maupun yang tidak terlibat langsung dapat mensukseskan kegiatan Opster TNI Galang 01 TA 2019," tuturnya.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE