KPU Kepri minta anggota baru KPU Batam segera menyesuaikan diri

id kpu batam,kpu kepri,kpu batam dipecat

KPU Kepri minta anggota baru KPU Batam segera menyesuaikan diri

Anggota KPU Kepri Korwil Batam Widiyono Agung. ANTARA/HO-dokumentasi pribadi

Batam (ANTARA) - Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Riau Koordintor Wilayah Batam Widiyono Agung meminta anggota KPU Kota Batam yang baru cepat menyesuaikan diri dalam melaksanakan tugasnya.

"Kawan-kawan harus di atas rata-rata kecepatannya dalam membaca dan menyesuaikan diri," kata Widiyono Agung di Batam, Minggu.

Sebanyak empat anggota KPU Kota Batam dilantik pada hari Selasa (17/12) menggantikan lima anggota sebelumnya yang diberhentikan DKPP.

Agung mengingatkan mereka untuk segera bekerja melaksanakan tahapan Pilkada Serentak 2020.

"Tidak ada waktu berleha-leha," ujarnya.

Bahkan, pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2020 harus dimanfaatkan seluruh anggota KPU setempat untuk mempelajari aturan-aturan

"Maka, liburan Natal dan tahun baru ini, kawan-kawan jangan libur seperti yang lain. Harus belajar, harus memacu diri supaya bisa menyesuaikan situasi," kata Widiyono.

Menurut dia, karena seluruh anggota KPU Kota Batam diberhentikan, terjadi putus informasi, terutama yang sifatnya internal di dalam KPU. Misalnya, mengenai hal-hal yang terjadi pada pelaksanaan Pemilu 2019.

Padahal, menurut dia, semestinya pelaksanaan Pemilu 2019 dapat menjadi pengalaman berharga dalam menjalankan Pilkada 2020.

Meskipun seorang dari empat anggota yang baru dilantik adalah anggota KPU pada periode sebelumnya, Jernih, banyak aturan baru dalam pemilu yang harus segera dipelajari.

"Ada hal baru dan berbeda dari aturan yang lama," kata Widiyono.

Setiap divisi, kata dia, harus memahami persoalan yang terjadi pada Pemilu 2019 agar dijadikan pembelajaran.

Divisi program dan data. misalnya, anggota KPU harus tahu berbagai putusan mengenai bidangnya.

"Banyak rekapitulasi keliru sehingga menjadi konflik," kata dia.

Selanjutnya, di divisi SDM juga harus menindaklanjuti konflik yang terjadi di PPK dengan mencatat siapa saja PPK dan PPS yang dinilai bermasalah.

"Orang-orang itu harus dicatat. Menjadi catatan penting supaya menjadi pertimbangan," katanya menjelaskan.

Ia juga meminta seluruh anggota KPU Kota Batam menyesuaikan diri dengan budaya kerja di KPU bersama sekretariat.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE