Tambelan (ANTARA) - Tim gabungan yang terduri dari masyarakat bersama aparat gabungan Kodim 0315/Koramil 07 Tambelan, Polsek Tambelan dan Satpol PP meringkus 2 pelaku aksi pengeboman ikan di perairan Pulau Pejantan, Kecamatan Tambelan, Bintan (29/1).
"Untuk sementara ini, pelaku sudah kita amankan ke Mapolsek Tambelan," kata Kapten Inf Tomson Rajagukguk, Rabu.
Menurut Tomson, 2 pelaku pengeboman ikan yang kini ditahan bernama Lasiba warga Pemangkat bertugas sebagai koki, sedangkan Ijul warga Selakau, bertugas sebagai pemegang selang oksigen.
Pelaku yang dibawa oleh rombongan TNI Polri dari Mentebung tiba di Mapolsek Tambelan sekitar pukul 17.30 WIB (29/1).
Tomson mengatakan bahwa, kronologis kejadian berasal dari informasi awal Kades Mentebung Iswandi (27/1).
"Atas informasi tersebut, kami memerintahkan Sertu Edy untuk dengan dibantu Aipda Hotma Silalahi, Bripka Bayu dari Polsek Tambelan dan Ibrahim dari Satpol PP Tambelan bergerak ke lokasi kejadian dengan jarak tempuh 9 jam perjalanan laut," kata Kapten Inf Tomson Rajagukguk.
Berdasarkan keterangan dari Kades Mentebung, Danramil 07 Tambelan Kapten Inf Tomson Raja gukguk mengatakan awal pengejaran dilakukan oleh sejumlah warga dengan temuan 5 pelaku aksi pengeboman di selitsr laut Pejantan.
Dalam proses pengejaran 3 dari 5 pelaku berhasil meloloskan diri dengan cara melompat ke laut dan menggunakan perahu sampan sebagai sekoci kapal pompong berukuran 120 GT yang digunakan untuk mengebom ikan.
"Sementara ini barang bukti yang kami diamankan berupa pupuk, sejumlah bom siap rakit, selang kompresor. Sedangkan sisanya seperti pompong masih berada di pulau Mentebung," tegasnya.
Kata dia, Koramil 07 Tambelan bersama Polsek, Satpol PP, dan masyarakat juga sedang melakukan pengejaran kepada 3 pelaku yang melarikan diri dalam aksi pengeboman ikan tersebut.
Berita Terkait
Karantina Kepri musnahkan 1,9 ton barang sitaan
Jumat, 15 Maret 2024 7:52 Wib
Keracunan ikan buntal, polisi sebut tiga warga tewas
Rabu, 6 Maret 2024 15:19 Wib
KKP amankan kapal berbendera Malaysia di Selat Malaka
Rabu, 6 Maret 2024 7:19 Wib
Warga Desa Tapau ciptakan penjernih air kolam ikan di Natuna
Selasa, 5 Maret 2024 17:39 Wib
Israel disebut rencanakan serangan ke warga yang menunggu bantuan di Gaza
Senin, 4 Maret 2024 15:22 Wib
Sembilan tewas akibat bom truk bantuan di Gaza tengah
Senin, 4 Maret 2024 7:22 Wib
WSJ ungkap AS bersiap kirim senjata lagi ke Israel, termasuk bom
Minggu, 18 Februari 2024 6:36 Wib
Jelang Imlek, nelayan Pulau Pecong jual ikan dingkis ke Singapura
Jumat, 9 Februari 2024 15:58 Wib
Komentar