Surabaya (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur memberikan sambungan listrik gratis kepada sedikitnya 25 madrasah di wilayah itu, sebagai upaya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, khususnya di lingkungan madrasah.
General Manager PLN UID Jawa Timur I Nyoman Astawa di Surabaya, Minggu, mengatakan total daya yang disambungkan kepada 25 madrasah itu mencapai 5.350 VA, dan tersebar di beberapa wilayah Jawa Timur, seperti Bojonegoro, Banyuwangi, Gresik, Jember, Kediri, Madiun, Mojokerto, Malang, Pamekasan, Ponorogo, Pasuruan, Surabaya Utara dan Situbondo.
"Secara serentak, hari ini setelah disambungkan kemudian dilakukan penyalaan sambungan listrik gratis tersebut," kata Nyoman.
Ia mengatakan, bantuan pasang gratis itu berasal dari Yayasan Baitul Mal PLN (badan yang menerima zakat, infak, sodakoh karyawan PLN setiap bulan) dan program OMOH (One Man One Hope).
"Sebelumnya kami telah mendapat data dari Kementerian Agama, kami bergerak cepat melakukan sampling survei ke Madrasah yang ada di Jawa Timur untuk melakukan penyambungan listrik," kata Nyoman, dalam siaran persnya.
Dari data Kementerian Agama, kata dia, secara nasional terdapat belasan ribu madrasah yang belum teraliri listrik dan belum memiliki akses internet, dan di Jatim terdapat sebanyak 2945 madrasah tak teraliri listrik.
"Dari hasil sampling yang dilakukan terhadap madrasah yang belum berlistrik sesuai data kami, banyak madrasah didapati statusnya sudah berlistrik namun atas nama yayasan yang menaunginya," katanya.
Oleh karena itu, PLN UID Jatim akan terus melakukan pendataan melalui survei dan verifikasi di lapangan guna memastikan jika ada madrasah yang belum berlistrik.
"Kami berharap dengan bantuan sambung listrik gratis ini dapat mendukung keberlangsungan kegiatan belajar mengajar dan meningkatkan kualitas peserta didik di madrasah," tuturnya.
Kepala Madrasah Aliyah Sirojut Tholibin, M Syaikhurrijal mengaku berterimakasih atas bantuan sambungan listrik gratis dari PLN.
"Dengan bantuan sambungan listrik dari PLN ini, membantu meningkatkan proses belajar mengajar di kelas, kantor, sarana kebersihan, koperasi sekolah. Semoga PLN terus jaya dan melanjutkan program bantuannya kepada semua pihak yang membutuhkan," katanya.
Berita Terkait
Real Madrid amankan tenpat di semifinal setelah menang adu penalti 4-3 lawan Man City
Kamis, 18 April 2024 6:34 Wib
Kapal asing terbakar di perairan Bintan
Rabu, 17 April 2024 20:07 Wib
Konser Sheila on 7 di Medan tarik minat wisatawan
Rabu, 17 April 2024 18:49 Wib
Warga Anambas diimbau untuk tidak gunakan sepeda listrik di jalan raya
Rabu, 17 April 2024 16:54 Wib
Polda Kepri: Operasi Ketupat Seligi berjalan kondusif di Kepri
Rabu, 17 April 2024 15:56 Wib
Polri gali makam korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sumbar
Rabu, 17 April 2024 12:48 Wib
Pria yang lukai ibu kandung di Kapuk Cengkareng terancam kurungan lima tahun penjara
Rabu, 17 April 2024 10:57 Wib
BPBD: Sebanyak dua desa di Lombok Utara diterjang banjir
Rabu, 17 April 2024 9:35 Wib
Komentar