Gubernur Kepri minta pemuda ikut perangi pandemi COVID-19

Tanjungpinang (ANTARA) - Pejabat Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Bahtiar Baharuddin meminta pemuda daerah setempat ikut memerangi COVID-19 dengan cara menaati protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Pemuda sebagai generasi penerus bangsa patut ambil bagian dalam membantu pemerintah memerangi wabah ini," kata Bahtiar usai mengikuti upacara virtual peringatan Hari Sumpah Pemuda di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Rabu.

Berkenaan dengan Sumpah Pemuda, Bahtiar mengapresiasi para pemuda yang mau memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, karena hal itu membuktikan rasa nasionalisme sebagai warga negara Indonesia.

Justru sebaliknya, kata dia, apabila masih ditemukan pemuda yang enggan mematuhi protokol kesehatan dalam kondisi pandemi ini, menandakan mereka tidak punya rasa nasionalisme yang tinggi.

"Padahal sudah jelas-jelas, COVID-19 ini adalah musuh bangsa, musuh semua orang yang harus kita lawan bersama-sama," ujar Bahtiar

Dia pun mengecam jika ada pemuda yang menganjurkan kerumunan apalagi di tengah melonjaknya kasus COVID-19 di wilayah tersebut selama sepekan terakhir.

Bahtiar bahkan tidak segan-segan menindak tegas bagi kaula muda yang membuat acara-acara dengan melibatkan massa yang besar, karena beresiko tinggi menjadi sumber penularan COVID-19.

"Saya sudah minta aparat keamanan TNI-Polri untuk menindak tegas bagi siapa saja yang melanggar protokol kesehatan," katanya menegaskan.

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu pun mengajak seluruh lapisan masyarakat memanfaatkan Hari Sumpah Pemuda sebagai momentum bersatu dan bangkit melawan COVID-19.

Pemerintah Daerah terus bekerja keras untuk menangani dampak COVID-19 terutama dalam menjaga kesehatan dan perekonomian masyarakat.

"Tugas masyarakat ialah patuhi protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19," demikian Bahtiar.