Kuala Lumpur (ANTARA) - Negara Bagian Selangor Malaysia mencatatkan kasus harian baru COVID-19 tertinggi selama delapan hari berturut-turut yaitu sebanyak 535 kasus diikuti Kuala Lumpur (226 kasus) dan Sabah (189 kasus).
"Sebanyak 193 kasus dilaporkan adalah berkaitan klaster-klaster di penjara dan depot tahanan Imigrasi meliputi Klaster Penjara Jalan Harapan (123 kasus) Klaster Tembok Gajah (56 kasus), Klaster Kolam Air (8 kasus), Klaster Tembok (lima kasus) dan Klaster Hala Mutiara," ujar Dirjen Kesehatan Kementerian Kesehatan Malaysia, Dr Noor Hisham Abdullah di Putrajaya, Rabu.
Sementara itu jumlah kasus baru positif COVID-19 Rabu tercatat 1.348 kasus menjadikan jumlah keseluruhan penularan wabah ini menjadi 98.737 kasus dengan jumlah kasus aktif 18.279 kasus.
Dari jumlah tersebut, ujar dia, 16 kasus merupakan kasus impor manakala 1.332 kasus meliputi penularan warga setempat.
Noor Hisham mengatakan terdapat 102 kasus positif COVID-19 sedang dirawat di ICU dengan 44 kasus memerlukan alat bantu pernafasan.
"Sebanyak 710 kasus dilaporkan pulih hari ini menjadikan jumlah kumulatif kasus pulih adalah 80.014 kasus atau 81 persen dari jumlah keseluruhan kasus," katanya.
Sedangkan angka kematian dilaporkan sebanyak lima orang melibatkan warga setempat berusia antara 40 hingga 71 tahun yang mempunyai latar belakang penyakit kronik di Selangor, Sabah dan Negeri Sembilan.
Berita Terkait
Satu orang meninggal dunia karena serangan panas di Malaysia
Kamis, 28 Maret 2024 5:20 Wib
Polisi Malaysia selidiki kaus kaki dengan lafaz Allah
Selasa, 19 Maret 2024 7:07 Wib
Pelni sediakan 19 kapal layani mudik gratis Lebaran 2024, termasuk Batam-Belawan
Senin, 18 Maret 2024 20:42 Wib
SYL harap eksepsinya dapat diterima karena telah menjadi pahlawan saat COVID-19
Rabu, 13 Maret 2024 15:33 Wib
Salah satu tersangka kasus PPLN Kuala Lumpur serahkan diri di pengadilan
Rabu, 13 Maret 2024 12:26 Wib
Ribuan WNI jalani penahanan di depo Imigrasi Malaysia
Rabu, 13 Maret 2024 5:53 Wib
Disdamkar Natuna padamkan kebakaran di dua lokasi
Senin, 11 Maret 2024 8:48 Wib
3.115 WNI ikut pemulangan dari Malaysia dalam sepekan terakhir
Jumat, 8 Maret 2024 18:07 Wib
Komentar