Bantuan Kemensos di Batam untuk 21.293 keluarga tak mampu

id program sembako kemensos di batam,program sembako

Bantuan Kemensos di Batam untuk 21.293 keluarga tak mampu

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad memberikan arahan terkait program sembako Kemensos di Batam, Jumat. (Dok Pemkot Batam)

Batam (ANTARA) - Sebanyak 21.293 keluarga penerima manfaat di Batam mendapatkan bantuan Program Sembako senilai Rp200 ribu tiap bulan dari Kementerian Sosial pada 2021.

Sekda Kota Batam Jefridin Hamid menyampaikan nilai bantuan untuk Program Sembako tahun 2021 ini meningkat dibanding sebelum pandemi COVID-19 sebesar Rp150 ribu per bulan.

"Anggaran langsung masuk ke keluarga penerima manfaat dan mereka belanja ke e-Warong," kata Jefridin Hamid di Batam, Jumat.

Ia menyebutkan tim bertugas memastikan pelaksanaan dan bahan pangan yang diberikan kepada masyarakat dalam kondisi bagus, agar dinikmati masyarakat.

Sesuai aturan, bantuan itu harus memenuhi kriteria kebutuhan karbohidrat, protein hewani dan nabati serta vitamin.

"Tujuan dari bantuan sembako mengurangi beban pengeluaran kebutuhan makanan KPM," kata dia.

Sekda menyampaikan, selain program sembako, pemerintah juga memberikan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp300 ribu yang disalurkan selama empat bulan, Januari hingga April.

"BST merupakan bantuan dari pemerintah pusat dalam rangka mengurangi beban bagi keluarga karena imbas COVID-19," kata dia.

Sekretaris Dinas Sosial Leo Putra menambahkan, jumlah penerima BST tahun ini sebanyak 20.520 kepala keluarga. Penerima BST adalah masyarakat miskin sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), yang tidak menerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan penerima Bantuan Sembako.

"Yang tidak tidak dapat PKH dan program sembako dibantu dengan bantuan ini," kata dia.

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengingatkan tim agar bantuan disampaikan sesuai dengan aturan.

"Bekerjalah sesuai dengan regulasi yang ada, sesuai dengan tupoksi masing-masing," kata dia.

Ia mengajak tim mengutamakan layanan prima dengan kompak.

"Sasaran program ini masyarakat bawah. Mereka ini sudah hidupnya susah, jangan lagi untuk mendapatkan haknya juga susah. Mari kita layani sebaik mungkin," kata dia.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE