Beijing (ANTARA) - Harta orang terkaya di China Ma Yun alias Jack Ma dan keluarganya terus bertambah menjadi 275 miliar yuan (Rp545,4 triliun) sebagaimana data Hurun Research Institut atau HRI, Kamis.

Enam bulan lalu, Hurun mencatat kekayaan pendiri raksasa perdagangan berbasis elektronik (e-commerce) Alibaba itu tercatat 260 miliar yuan.

CEO Tencent Ma Huateng alias Pony Ma menguntit Jack Ma dengan nilai kekayaan 260 miliar yuan,  sebagaimana tercantum dalam daftar orang terkaya di China versi HRI itu.
Ribuan orang mengelukan Jack Ma dalam perayaan Aliday di kantor pusat Alibaba di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China, pada Mei 2019. (ANTARA/M. Irfan Ilmie/tm)


Posisi ketiga masih belum berubah, diduduki oleh bos Evergrande Group Xi Jiayin dengan nilai kekayaan 210 miliar yuan.

Namun, ada juga beberapa nama yang masuk daftar orang terkaya di China gagal mempertahankan posisinya dalam dua tahun berturut-turut, bahkan 40 persen dari para pengusaha sudah terlempar dari posisinya sejak tahun lalu.

"Penyusutan terbesar sejak 21 tahun yang lalu," demikian bunyi laporan Hurun yang dikutip China Daily.

Sementara itu, ada 19 orang pada tahun ini yang harta kekayaannya melonjak tajam menjadi 100 miliar yuan.

Pada 2019, harta 50 orang terkaya di China mengalami kenaikan 10 miliar yuan hingga 51 miliar yuan. 

Baca juga: Bernard Arnault salip Bill Gates di daftar orang terkaya dunia

Baca juga: Orang terkaya Inggris incar MU

Baca juga: Tersangka kasus BLBI Sjamsul Nursalim orang terkaya ke-36 versi Forbes

 

Presiden Jokowi usulkan Jack Ma Institute di Indonesia

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019