Jayapura (ANTARA) - Tercatat baru sebanyak 1.514.420 penduduk di Papua yang melakukan perekaman KTP elektronik dari jumlah penduduk 4.283.376 orang.

Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pengelolaan Data Dinas Sosial Papua Iskandar Rachman di Jayapura, Jumat mengakui, memang pencapaian perekaman KTP-e belum menyeluruh sehingga pihaknya akan terus mengingatkan Disdukcapil di kabupaten agar terus melakukan perekaman.

Baca juga: Perekaman E KTP di tujuh kabupaten di Papua di bawah 10 persen

Dari 29 kabupaten dan kota di Papua tercatat perekaman  KTP-e yang masih di bawah 50 persen yakni Kabupaten Jayawijaya, Kepulauan Yapen, Puncak Jaya, Paniai, Pegunungan Bintang, Yahukimi, Tolikara, Mappi, Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Lanny Jaya, Nduga, Puncak, Dogiai, dan Kab. Intan Jaya.
Bahkan enam kabupaten di antaranya tingkat perekaman di bawah 10 persen yaitu Kab.Paniai, Yahukimo, Tolikara, Nduga, Dogiai dan Kab.Intan Jaya, kata Iskandar. 

Dia mengatakan, untuk Januari perekaman  KTP-e baru dilaksanakan di tiga kabupaten/kota yakni Kota Jayapura, Supiori dan Kab.Mimika.

“Kami sangat berharap Disdukcapil di kabupaten aktif melakukan perekaman sehingga penduduk di wilayahnya memiliki KTP elektronik,” harap Iskandar.

Ketika ditanya tentang hanya tiga persen penduduk Kab.Nduga yang sudah melakukan perekaman, Iskandar mengakui faktor keamanan yang menyebabkan terhambatnya perekaman di wilayah itu.
Baca juga: Kemendagri minta layanan E-KTP dibuka Sabtu-Minggu
Baca juga: Jaringan internet hambat perekaman e-KTP Papua Barat

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020