Tapteng (ANTARA) - Seorang PDP COVID-19 asal Kabupaten Tapanuli Tengah (Tepteng), Sumatera Utara, berinisial YA (23) meninggal Rabu dini hari sekitar pukul 02.30 WIB di RSU Pirngadi, Medan.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani dalam acara temu pers yang diselenggarakan di kantor Bupati, Rabu.

Ia mengatakan, saat ini keluarga pasien juga sudah diisolasi di rumahnya dan juga di RSUD Pandan dalam upaya mengantisipasi kemungkinan penyebaran COVID-19.

Baca juga: Delapan pasien positif COVID-19 sembuh di RSUP Adam Malik
Baca juga: Ajudan Wagub Sumut sembuh setelah positif COVID-19


"Saya mengajak agar kita semua tetap waspada dan mematuhi prosedur yang sudah ditetapkan. Dan kami saat ini akan melakukan penyemprotan di kediaman korban di Sosor Gadong," ungkap Bupati.

Sementara itu Direktur RSUD Pandan Dr Rikky Harahap menambahkan, bahwa riwayat perjalanan almarhum adalah TKI di Malaysia.
Pada saat pemantauan korban mengeluh sesak nafas dan demam dan ketika dilakukan rapid test COVID-19 hasilnya negatif.

Selanjutnya korban dirujuk ke RSUD Pandan dan dilakukan pemeriksaan di laboratorium dan hasilnya ada infeksi di paru.

"Akhirnya korban dirujuk ke RSU Pirngadi Medan, dan dini hari tadi meninggal dunia," terangnya.

Baca juga: PDP meninggal asal Padangsidempuan dikebumikan di TPU khusus COVID-19
Baca juga: Pemkot Medan sediakan 14 hektar lahan untuk jenazah COVID-19
Baca juga: Jumlah kasus COVID-19 di Sumut meningkat

 

Pewarta: Juraidi dan Jason
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020