Cilacap (ANTARA) - Warga Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona atau COVID-19 bertambah dua orang, kata Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji.

"Hari ini, Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menerima hasil laboratorium dari pasien konfirmasi COVID-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak dua orang," katanya dalam siaran pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cilacap yang dipublikasikan melalui grup WhatsApp "Siaga Bencana Cilacap", Senin.

Ia mengatakan dua pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 itu terdiri atas seorang pria berusia 71 tahun, warga Kecamatan Majenang, dan seorang perempuan berusia 28 tahun, warga Desa Nusajati, Kecamatan Majenang.

Dengan demikian, kata dia, dua pasien tersebut diperbolehkan untuk pulang ke rumahnya setelah menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kami juga menerima hasil pemeriksaan swab negatif COVID-19 untuk 10 orang PDP (Pasien Dalam Pengawasan)," katanya.

Baca juga: Bupati: Seorang balita di Cilacap positif COVID-19
Baca juga: Dinkes: Seorang PDP di RSUD Cilacap meninggal dunia


Ia mengatakan 10 PDP yang dinyatakan negatif COVID-19 terdiri atas seorang laki-laki berusia 56 tahun, warga Desa Karangsembung, Kecamatan Nusawungu, dan dalam kondisi sehat, seorang perempuan berusia 23 tahun, warga Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kroya, dalam kondisi sehat.

Selanjutnya, seorang laki-Iaki berusia 17 tahun, warga Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kroya, dan dalam kondisi sehat, seorang laki-Iaki berusia 15 tahun, warga Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kroya, dan dalam kondisi sehat.

Seorang perempuan berusia 33 tahun, warga Desa Karangsembung, Kecamatan Nusawungu, dan dalam kondisi sehat, seorang laki-laki berusia 35 tahun, warga Desa Sidaurip, Kecamatan Binangun, dan dalam kondisi sehat.

Seorang laki-laki berusia 21 tahun, warga Kelurahan Kebonmanis, Kecamatan Cilacap Utara, dan dalam kondisi sehat, seorang laki-laki berusia 28 tahun, warga Kesugihan dan dalam kondisi sehat.

Selain itu, seorang laki-Iaki berusia 88 tahun warga Desa Mujur, Kecamatan Kroya, yang sudah meninggal dunia pada tanggal 26 April 2020, serta seorang laki-laki berusia 60 tahun, warga Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, yang sudah meninggal pada tanggal 18 April 2020.

Baca juga: Cilacap kirim 10.000 masker untuk pekerja Indonesia di Hong Kong
Baca juga: Bupati instruksikan penanganan dan pencegahan COVID-19 di Cilacap


Menurut dia, saat ini jumlah kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 19 orang dengan rincian empat orang sembuh, 14 orang dalam perawatan, dan satu orang meninggal, sedangkan PDP berjumlah 54 orang dan ODP (Orang Dalam Pantauan) 152 orang.

"Kami minta warga Cilacap harus disiplin untuk tetap diam di rumah, sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan selalu memakai masker ketika harus keluar rumah. Semoga bencana ini segera berakhir," kata Bupati.

Baca juga: Kendaraan pribadi tanpa surat jalan dilarang masuk Jawa Tengah
Baca juga: Ganjar Pranowo siapkan Satgas "Jogo Tonggo" antisipasi warga kelaparan
Baca juga: Polisi tangkap 3 penolak pemakaman jenazah COVID-19 di Banyumas

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020