Jakarta (ANTARA) - Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Minggu (3/5) mulai dari program cetak sawah baru di lahan gambut hingga Pertamina memberikan sopir angkot "cashback" 50 persen pembelian bahan bakar minyak (BBM).

  Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.

  1. Legislator soroti rencana cetak sawah baru di lahan gambut

  Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin menyebut program cetak sawah baru di lahan gambut yang dinilai merupakan anomali, karena belajar dari sejarah maka hal tersebut tidak memiliki dampak yang berpengaruh terhadap produksi pangan nasional.

  "Saat ini kebijakan program cetak sawah ini benar-benar anomali. Pertama, tidak mengingat sejarah bahwa Rp1,6 triliun pernah lenyap dari APBN akibat memaksakan lahan gambut dibuka untuk sawah yang tidak berefek sama sekali terhadap cadangan pangan nasional," kata Andi Akmal Pasluddin dalam rilis di Jakarta, Minggu.

  Berita selengkapnya di sini

  2. Pelukis berharap bantuan pemerintah

  Sejumlah pelukis di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sejak dua bulan terakhir semakin terpuruk karena hasil karyanya tidak menghasilkan pendapatan untuk keluarga akibat penyebaran Virus Corona baru atau COVID-19.

  "Kami kini menjual masker untuk menghidupi ekonomi keluarga saat pandemi COVID-19," kata Egom (55), seorang pelukis warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Minggu.

  Berita selengkapnya di sini

  3. Menparekraf pastikan industri pariwisata peroleh insentif pajak

  Para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif dipastikan mendapatkan insentif pajak setelah diterapkan kebijakan perluasan cakupan sektor yang mendapatkan relaksasi dan kemudahan di tengah pandemi COVID-19.

  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio yang juga Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam keterangannya, Minggu, mengatakan pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 44/PMK.03/2020 sebagai perluasan dari PMK Nomor 23.

  Berita selengkapnya di sini

  4. Masyarakat keluhkan lonjakan tagihan PLN

  Anggota Ombudsman RI Laode Ida mengkritik PT PLN (Persero) yang meminta pelanggannya untuk melakukan pengecekan meteran listrik secara mandiri dengan alasan adanya wabah penyakit COVID-19 sehingga tidak memungkinkan petugas melakukan pengecekan ke rumah pelanggan.

  "Tidak boleh dengan alasan wabah COVID-19 kemudian justru meminta para pelanggan untuk self service terkait dengan tagihan penggunaan listrik," kata Laode Ida, melalui siaran pers, di Jakarta, Minggu.

  Berita selengkapnya di sini

  5. Pertamina beri supir angkot cashback 50 persen pembelian BBM

  Perseroan Terbatas Pertamina mengembalikan (cashback) saldo LinkAja di dalam aplikasi MyPertamina yang digunakan sopir angkutan kota (angkot) untuk membayar pembelian bahan bakar minyak jenis pertalite dan dexlite di SPBU Pertamina.

  Program ini diberikan bagi 10.000 angkot di seluruh Indonesia mulai 3 Mei hingga 31 Juli 2020 sebagai program kepedulian Pertamina meringankan beban masyarakat saat wabah COVID-19.

  “Besaran cashback-nya 50 persen dengan nilai pembelian maksimal Rp30 ribu per hari,” kata Region Manager Sales Retail VI Rahman Pramono Wibowo, Minggu.

  Berita selengkapnya di sini

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020