Jakarta (ANTARA) - Proses ekstradisi Harvey Weinstein karena tiga tuduhan kejahatan seksual lainnya di wilayah Los Angeles tidak akan dilakukan dalam waktu dekat, akibat pandemi virus corona.

"Virus ini telah menunda pemrosesan dokumen ekstradisi,” kata Greg Risling, juru bicara Kantor Kejaksaan Distrik Los Angeles County seperti dikutip dari Pagesix, Rabu.

"Tidak ada perkiraan waktu kapan dia akan dihadirkan di ruang sidang Los Angeles."

Jaksa Wilayah LA telah mendakwa Weinstein dengan dua tuduhan kejahatan seksual terhadap tiga orang perempuan.

Weinstein juga dituntut atas penyerangan terhadap seorang model asal Italia pada 18 Februari 2013, di hotel Mr. C Beverly Hills dan pelecehan seksual terhadap Lauren Young pada hari berikutnya di hotel Montage Beverly Hills.

Weinstein diduga melakukan pelecehan seksual terhadap wanita ketiga di hotel Beverly Hills yang tidak disebutkan namanya 11 Mei 2010.

Pihak Kejaksaan LA mengatakan pada 11 Maret lalu bahwa mereka telah memulai proses ekstradisi, tetapi wabah virus corona telah menyebabkan pengadilan di berbagai wilayah Amerika Serikat harus menunda sebagian besar kegiatan.

Seorang juri di Manhattan sebelumnya juga menjatuhkan hukuman kepada Weinstein karena melakukan kejahatan seksual kepada mantan asisten produksi "Project Runway" Miriam "Mimi" Haleyi pada tahun 2006 dan memperkosa penata rambut Jessica Mann pada tahun 2013.

Weinstein dijatuhi hukuman 23 tahun penjara pada Maret silam dan saat ini menjalani hukuman di Wende Correctional Facility di New York bagian utara.


Baca juga: Harvey Weinstein dikabarkan positif corona, tertular dari penjara

Baca juga: Diganjar hukuman 23 tahun, Harvey Weinstein masuk rumah sakit

Baca juga: Harvey Weinstein gagal minta persidangan dipindah ke luar New York

Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020