Pontianak (ANTARA) - Anggota Komis IX DPR RI dari Dapil 1 Kalbar, Alifuddin menyerahkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis Kabupaten Kayong Utara (KKU) yang diterima secara simbolis oleh Wakil Bupati KKY di rumah kedinasannya.

Kunjungan kali kedua Alifuddin di KKU selama menjabat DPR RI ini mendapat apresiasi yang besar dari Wakil Bupati KKU, Effendi Ahmad yang menurutnya tanah Kayong mendapat perhatian dari legislatif Senayan.

"Ini kali kedua Bapak Alifuddin berkunjung Atas nama pemerintah KKU dan pribadi saya ucapkan terima kasih atas kehadirannya serta bantuan APD telah diberikan. Saya berkeyakinan kehadiran beliau memberi keberkahan bagi masyarakat Kayong Utara," ujarnya saat dihubungi di KKU, Kamis.

Effendi menggantungkan harapan terhadap pembangunan Kabupaten Kayong Utara kepada Alifuddin, yang merupakan Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) salah satu partai pengusung Citra - Effendi memimpin Kayong Utara dan partai yang menduduki kursi di Senayan.

"Tentunya ini menjadi harapan Pemerintahan KKU di sisa kepemimpinan kami ke depan. Kami siap membuat pengajuan dengan harapan dapat dikawal dan digolkan oleh fraksi Bapak Alifuddin maupun kawan-kawan PKS di fraksi lain untuk kemajuan kabupaten yang kami cintai ini," harapnya.

Sementara itu, Alifuddin menjelaskan bahwa peran aktif kader PKS Kabupaten lah yang mengantarkan dirinya berkunjung kembali di KKU dengan menyerahkan secara langsung bantuan APD dan akan berkunjung ke Kecamatan Pulau Maya.

"Kunjungan saya kali ini tentunya peran aktif dan permintaan Kader PKS KKU. Sehingga APD ini saya bawa dan saya serahkan secara langsung. Jangan lihat jumlahnya, tapi maknanya bawa DPR RI hadir di tengah Pandemi COVID- 19 di KKU," terangnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat Kalbar untuk terus bersama memutus rantai wabah COVID-19 dan mengajak untuk terus berprilaku hidup sehat. Kemudian selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan melakukan jarak sosial atau lebih menghindari tempat keramaian.

"Kami selain ikhtiar jangan lupa berdoa agar wabah ini bisa kita lawan dan berakhir. Sehingga aktivitas berbagai sektor bisa kembali normal," kata dia.

Baca juga: Puan: Normal Baru harus perkuat kesehatan-ekonomi secara bersamaan

Baca juga: F-PKS usulkan ambang batas parlemen 5 persen

Baca juga: Sahroni apresiasi telegram Kapolri terkait jenazah PDP COVID-19

Baca juga: Anggota DPR: Ambil langkah taktis tangani masalah WNI di kapal asing

Pewarta: Dedi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020