Makassar (ANTARA) - Anggota DPR Azikin Solthan menyalurkan bantuan 500 paket ikan olahan yang merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.

"Bantuan 500 paket ikan olahan ini untuk masyarakat yang terdampak banjir bandang dan bantuan ini berasal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan," ujar Azikin Solthan melalui keterangan resminya, Rabu.

Ia mengatakan, bantuan 500 paket ikan ini masuk dalam program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang merupakan program unggulan KKP.

Legislator Partai Gerindra asal Kabupaten Bantaeng ini menyatakan jika program Gemarikan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ini dan anak, salah satunya mencegah stunting.

"Bantuan ini disalurkan dari jadwal awalnya karena ada musibah bencana alam, jadi penyalurannya dipercepat. Warga juga sangat bersyukur dengan adanya bantuan itu," katanya.

Dia menambahkan, penyaluran bantuan ini juga dipercepat guna upaya tanggap darurat bencana banjir di Bantaeng. Dia juga mengaku telah berkoordinasi dengan KKP untuk percepatan penyaluran dan distribusinya.

Bantuan 500 paket ikan ini akan didistribusikan kepada warga korban banjir yang membutuhkan bantuan. Bantuan ini diterima oleh Sekda Bantaeng, Abdul Wahab di posko penanggulangan banjir di Lamalaka.

Azikin mengatakan, Kabupaten Bantaeng adalah salah satu daerah yang beruntung karena memiliki wakil rakyat di DPR RI yang merupakan putra asli Bantaeng. Sehingga, bantuan-bantuan dari Kementerian bisa langsung menyentuh Bantaeng.

Sebelumnya, intensitas hujan yang tinggi pada Jumat (12/6), membuat debut air di Sungai Calendu meluap dan merendam tujuh kelurahan yang berada di dua kecamatan, yakni Kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Bissapu.

Selain meluapnya Sungai Calendu, banjir juga disebabkan oleh jebolnya Cekdam Balang Sikuyu pada sisi kanan akibat tidak mampu menahan derasnya debit air yang terus naik.

Adapun tujuh kelurahan tersebut adalah Kelurahan Pallantikang, Kelurahan Mallilingi, Kelurahan Letta, Kelurahan Lembang Kelurahan Bonto Sunggu, Kelurahan Bontoatu dan Kelurahan Bontorita.

Baca juga: BPBD Bantaeng: Kerugian akibat banjir capai Rp33 miliar

Baca juga: Tim SAR Brimob Sulsel bersihkan lumpur banjir di Bantaeng

Baca juga: PMI mobilisasi relawan bantu penanganan longsor dan banjir di Sulsel

Baca juga: Relawan pemuda gelar aksi sosial bersihkan lumpur di Bantaeng

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020