Tetapi saya rasa ini momen yang bagus untuk perubahan di level tinggi diplomasi kami
Warsawa (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Polandia Jacek Czaputowicz memberi sinyal bahwa kemungkinan dirinya bakal mundur saat partai Hukum dan Keadlian (PiS) menganggap perubahan personel dalam pemerintahan menyusul pilpres awal Juli ini, Senin.

Pemilihan, yang dimenangkan oleh petahana Andrzej Duda, sekutu PiS, dianggap sebagai kunci dalam hubungan Polandia dan Uni Eropa di masa mendatang. Hubungan tersebut digerogoti oleh kekhawatiran Uni Eropa atas aturan hukum.

"Beberapa bulan lalu, kami sepakat dengan Perdana Menteri Mateusz Morawiecki untuk melanjutkan misi saya sampai pemilu presiden," kata Czaputowicz kepada harian Rzeczpospolita.

Czaputowicz menambahkan bahwa tidak ada tekanan dari PiS agar ia mundur dari jabatannya.

"Tetapi saya rasa ini momen yang bagus untuk perubahan di level tinggi diplomasi kami," lanjut Czaputowicz.

Pernyataannya muncul ketika Polandia sedang berupaya melawan usulan untuk membentuk pendanaan anggaran Uni Eropa dengan syarat menghormati aturan norma hukum.

Pada Minggu, ketika para pemimpin Uni Eropa berada di kebuntuan setelah tiga hari tawar menawar atas rencana untuk menghidupkan kembali ekonomi yang hancur akibat pandemi virus corona, Morawiecki mengatakan dirinya tidak akan setuju dengan mekanisme baru untuk membekukan dana Uni Eropa bagi negara pelanggar aturan hukum.

Sumber: Reuters

Baca juga: PM Polandia: Tak ada konsensus dana pemulihan COVID-19 dalam KTT EU
Baca juga: Kasus corona di Polandia melonjak menjelang pelonggaran aturan

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020