Makassar (ANTARA) - Ketua UTD Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar H Syamsu Rizal mengajak para relawan untuk berdonor darah sebagai bentuk kepedulian terhadap korban ledakan di Beirut, Lebanon.

"Aksi donor darah ini akan sangat besar manfaatnya bagi mereka, dan sumbangsih ini akan kami kirimkan kepada korban bencana," kata Syamsu Rizal yang akrab disapa Deng Ichal di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan aksi sosial ini, terbuka bagi semua kalangan. dan siapa saja dapat mendonorkan darahnya di Kantor Cabang PMI Kota Makassar atau gerai PMI yang ditunjuk.

Baca juga: Penyelidikan ledakan Lebanon lihat kemungkinan campur tangan asing

Baca juga: Program Pangan Dunia rencanakan impor gandum untuk Beirut


Sedangkan kondisi kebutuhan darah di Kota Makassar dan sekitarnya, diakui rata-rata 200 - 350 kantong per hari sesuai kebutuhan di lapangan.

Menurut dia, pada musim peralihan, biasanya terjadi pandemi demam berdarah dengue (DBD). Dalam kondisi tersebut umumnya kebutuhan transfusi darah biasanya meningkat.

Karena itu, pihaknya menyiapkan tim donor atau relawan yang setiap saat bisa dipanggil. Mereka umumnya berusia antara 17 - 30 tahun.

Dia mengatakan, aksi donor darah yang bertujuan mulia itu mendapat dukungan dari semua pihak.

Termasuk tingginya solidaritas di kalangan masyarakat untuk membantu korban di Lebanon, patut diapresiasi.*

Baca juga: Mapala UMI dan PMI PNUP Makassar kirim relawan ke Luwu Utara

Baca juga: Cegah COVID-19, PMI Makassar semprotkan disinfektan di 248 titik

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020