Ekuador mendominasi sepenuhnya pertandingan dan membuka skor pada menit ke-15 setelah dari jarak dekat Moises Caicedo menanduk bola yang terbang menyusul tendangan penjuru Angel Mena.
Ekuadotr harus mengalami nasib sial setelah gol yang dilesakkan Michael Estrada dianulir setelah analisis VAR yang menunjukkan Enner Valencia menyentuh bola dengan tangan saat gol terjadi.
Baca juga: Costa tak habis pikir mengapa Barca lepas Suarez
Baca juga: Uruguay awali penampilan di kualifikasi Piala Dunia dengan kemenangan
Namun Estrada tak putus semangat setelah akhirnya dia menciptakan gol sebelum jeda usai memanfaatkan kesalahan bek tengah veteran Uruguay Diego Godin.
Uruguay sempat mengira telah mencetak gol tiga menit pertama babak kedua tetapi gol ini dianulir karena handball yang dilakukan Darwin Nunez.
Setelah itu Estrada mengubah kedudukan menjadi 3-0 umpan lewat tumit Valencia dari jarak 20 yard.
Gol terakhir Ekuador merupakan gol yang artistik ketika umpan Alan Franco mengelabui barusan pertahanan Uruguay dan Gonzalo Plata memperdaya bek Ronald Araujo dan kiper Martin Campana sebelum memasukkan bola ke gawang Uruguay.
Luis Suarez lalu mencetak dua gol dari titik penalti yang merupakan golnya yang ke-61 dan ke-62 sepanjang membela Uruguay. Tetapi dua gol ini sudah terlambat dan gagal menghindarkan Uruguay dari kekalahan, demikian AFP.
Baca juga: Argentina menang 2-1 lawan Bolivia
Baca juga: Dua pemain Peru positif terinfeksi COVID-19 jelang laga kontra Brazil
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020
