Untuk mendapatkan atlet-atlet "e-sports" saat ini HIPMI telah memiliki jaringan di 34 provinsi se-Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bidang Sosial, Pemuda dan Olahraga Reisya Ventra mengatakan eksistensi "e-sports" meningkat selama pandemi COVID-19.

"Karena orang lebih banyak waktu luang untuk berlatih dan bertanding," katanya saat diskusi daring yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Sebagai contoh, kegiatan e-sports skala nasional yang diselenggarakan pada 3 Juli 2020 mendapatkan sambutan besar dari masyarakat. Pada kegiatan itu tercatat sebanyak 12 ribu peserta dari 3.000 tim se-Indonesia yang mendaftar.

"Ini melebihi ekspektasi kami. Dugaan kami kegiatan ini sepi karena pandemi ternyata banyak sekali yang berpartisipasi," katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, setiap pihak seharusnya bisa memanfaatkan situasi pandemi COVID-19 semaksimal mungkin dan bermanfaat.

Ia mengatakan tujuan BPP HIPMI mengadakan pertandingan e-sports tersebut ialah mencari bibit-bibit atlet di tingkat nasional bahkan dari pelosok negeri.

Untuk mendapatkan atlet-atlet e-sports tersebut, saat ini HIPMI telah memiliki jaringan di 34 provinsi se-Indonesia. Selain mencari atlet e-sports, HIPMI juga bertekad dan berpartisipasi di bidang usaha digital agar dapat mengajarkan hingga ke tingkat daerah.

Senada dengan itu, salah seorang pemilik tim e-sports Olla Ramlan mengatakan salah satu alasan membuat tim e-sports karena selama pandemi COVID-19 rutinitas di dunia hiburan menjadi tertunda.

"Sampai akhirnya saya menyukai dan mendalami e-sports dan membuat tim sendiri," katanya.

Saat ini, Olla Ramlan telah memiliki empat tim inti yakni tiga tim laki-laki dan satu tim perepuan ditambah beberapa anggota lainnya.

#satgascovid19 #pakaimasker #ingatpesanibujagajarak #cucitangan

Baca juga: Kompetisi esport sampai diskusi sains sambut HAORNAS 2020

Baca juga: FTUI luncurkan e-book studio From Home

Baca juga: 29 atlet regional barat ke Final Nasional Piala Presiden Esports 2020

Baca juga: Dua gamer Indonesia unjuk gigi di MotoGP eSport Global Series 2020

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020